"Ngapa lu wil kesini? " Tanya Aleta pada Willy sambil menuruni tangga.
Terlihat Willy sedang duduk disofa dan memainkan ponselnya. Ketika mendengar suara Aleta dia mengangkat kepalanya.
Willy yang melihat penampilan Aleta terperangah. Bagaimana tidak? Aleta memakai dres biru muda selutut, memamerkan kaki putih nya. dan dengan rambut di gerai.
"Hei Wil. Malah bengong lu? Knp?" Ucap Aleta seraya mengibaskan tanganya di depan Muka Willy.
"Eh nggak kok heheh" Ucap Willy menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.
Aleta yang melihat tingkah Willy megernyitkan dahinya bingung.
"Oh ya, aku kesini mau ajak kamu jalan mau nggak? " Willy
"Jalan kemana? " Aleta
"Ke cafe " Willy
"Emm gmana kalau ke taman aja wil kan enak tuh sore sore gini kalau ke taman" Aleta
"Boleh deh yuk" Willy
"Bentar gw ambil tas sama sepatu dulu" Aleta.
Aleta pun ke kamarnya untuk mengambil sepatu dan tasnya.
Dia memakai sepatu snakers putih dan Tas selempangan berwarna senada dengan dres nya.
Aleta menuruni tangga dan dia pun langsung ke depan dimana Willy disana sudah stay dengan mobilnya.
Disana terlihat Willy sedang senderan di cap mobilnya dengan bermain handphone.
Aleta yang melihat Willy bergaya seperti itu melongo.
Bagaimana tidak? Willy memakai Celana jins hitam yang dibagian lutunya sobek dan memakai Hodie berwarna maroon ditambah dia bergaya seperti itu.
Bisa bayangin sendiri kan:v
Willy yang mendengar suara tapak kaki pun mengangkat kepalanya.
"Udah siap let? " tanya Willy.
"Eh udah " Aleta
"Yaudah ayo masuk" Ucap Willy membuka pintu mobil dan duduk di kursi kemudi.
"Iya" ucap Aleta berjalan membuka pintu mobil dan duduk di kursi penumpang.
Setelah Aleta memasang sabuk seat belt nya. Willy langsung tancap gas untuk ke taman.
Di dalam mobil tidak ada pembicaraan sama sekali. Aleta yang tidak suka keheningan mencoba memecahkan keheningan tersebut.
"Emm kita ke taman mana Wil? " Aleta.
"Gmana kalau di deket rumahku aja? Disana ada taman. Biasanya kalau sore gini banyak anak kecil yang main disana" Willy.
"Boleh deh" Aleta
Setelah itu hanya keheningan yang ada di mobil.
Setelah samapai di taman mereka berjalan ke arah bangku taman yang masih kosong.
Aleta dan Willy pun duduk disitu.
Mereka berdua hanya diam dan memandang orang yang lalu lalang ataupun anak anak yang sedang bermain.
Aleta melihat sebuah keluarga yang harmonis. Disana terlihat anak perempuan yang sekiranya berumur 5 tahun sedang digendongan seorang laki laki tampan yang masih muda dan seorang wanita yang cantik dan anggun di sebelah mereka.
Aleta yang melihat itu tiba tiba menjadi diam dan menatap mereka sendu.
Willy yang melihat perubahan muka Aleta menjadi bingung.
KAMU SEDANG MEMBACA
Childish Boy
Teen Fiction"apa aku ga berhak mendapat cinta kamu?" -William Langsung baca aja, kalau mau baca Vote&Coment ye, ini cerita kedua gw jadi kalau ada yang salah maafin ye👌 🚫DON'T COPY MY STORY🚫 ❎ANTI PLAGIAT PLAGIAT CLUB❎ (REVISI BISA KAPAN SAJA) Start: 26 Apri...