Childish Boy

8.RIKO BRENGSEK

"jadi laki laki tuh jangan kasar sama perempuan.kalau ada laki laki yang kaya gitu berarti dia sudah membuat dia sendiri dicap brengsek oleh orang lain"

"Pagi mbok" ucap Aleta sambil menuruni tangga.

Terlihat Mbok Sarmi yang sedang menyiapkan makan pagi.

"Pagi non" ucap Mbok Sarmi

"Makan dulu non, sebelum berangkat sekolah"

"Iya mbok" ucap Aleta sambil duduk di meja makan.

"Mbok ke dapur dulu ya non? "

Mbok Sarmi yang ingin berjalan seketika berhenti ketika mendengar ucapan Aleta.

"Mbok makan sama aku sini. Mbok temenin aku makan"

"Mbok didapur aja non"

"Ga ada penolakan mbok, sini makan sama aku mbok"

Mbok Sarmi pun hanya menurut. Dia duduk di seberang Aleta.

Setelah itu Aleta mengambil lauk yang ada di meja makan.

Saat Aleta akan memakan makananya dia berhenti setelah melihat Mbok Sarmi hanya mengambil makanan sedikit.

"Kok makanannya sedikit mbok? "

"Iya non mbok segini aja"

"Jangan gitu mbok. Sini Aleta tambahin" ucap Aleta sambil mengambil piring mbok Sarmi dan ditambah yang lebih banyak.

"Eh kebanyakan non"

"Udah gpp mbok" ucap Aleta seraya mengembalikan piring mbok Sarmi.

"Mksh ya non"

"Sama sama mbok. Ayo makan mbok"

Mereka makan dalam keadaan hening. Hingga ada seseorang yang memencet bel pintu.

Ting tong

"Mbok buka dulu ya non? "

"Iya mbok"

Mbok Sarmi pun jalan ke arah pintu. Setelah dia membuka pintu ternyata terdapat seorang pemuda yang tersenyum manis menampilkan gigi putihnya.

"asalamualaikum mbok"

" waalaikum salam, oh ya ini den yang kemarin kesini kan? Namanya siapa ya? Mbok lupa"ucap mbok Sarmi mengernyitkan dahinya bingung

"William mbok"

"Oh iya den William. Nyari non leta ya? "

"Iya mbok, Aletanya masih dirumah?"

"Masih den. Sini masuk dulu" Mbok Sarmi

Setelah itu William dan mbok Sarmi berjalan ke ruang tamu.

"Duduk dulu den. Mbok panggilkan non Aleta dulu" ucap Mbok Sarmi.

Lalu mbok Sarmi berjalan ke arah meja makan. Disana terlihat Aleta yang sedang makan sambil bermain handphonenya.

"Non Aleta"