Keluh Kesah | Cerpen

SURAT

Surat terbuka yang ku tulis special untuk dirimu, dirimu gadis yang ku impikan,

Sepinggal harapan yang tergores didada ku, melihat dirimu membaca surat terbuka yang ku berikan padamu,

Aku harap kau selalu mengingat ku, dan tak akan pernah melupakan diriku yang sekarang ini,

Boneka yang kau genggam bersama dengan surat yang kau membaca membuat hati pilu melihatnya, melihat mu membaca nya sambil tersenyum membuat urat nadi ku berdetak dengan normal kembali

Semua karena dirimu, gadis yang sangat amat kucintai, tak sejengkal dari diriku untuk melepaskan mu,

Tali yang hampir termakan oleh waktu, diperbaharui kembali oleh alam.

Mengingatkan ku pada senyum manis indah menawan yang pernah kau singkapkan padaku tepat 7 tahun yang lalu,

Surat terbuka ini akan menjadi saksi perjalanan cinta yang luarbiasa ini,

Mengiris sejuta kekuatan yang ku punya untuk menunggu jawaban surat ku.

"Banyak hal yang tak ku kira akan terjadi, dengan sekejap semua dapat berubah berkenyamu menjadi gelap yang tak terterangkan, berusaha menahan mu agar tidak jatuh, seperti yang ku lakukan sebelum berpisah dengan mu, tapi hari ini terima lah aku kembali"

""

Gadis kecil dewasa itu meneteskan air mata dan berkata jikalau hari itu tidak lewat begitu saja, pastikan dirinya akan menahan semua genggaman dan tetap bersama mu, tapi apalah dayaku yang rapuh, hati ku telah habis dilahap rayap yang menggerogoti nya dari dalam dan merusaknya perlahan hingga aku tidak berdaya lagi.

Mengamati bintang yang berada disekeliling ku, sangat indah, segitu indahnya kah sampai aku tak bisa menggapainya untuk kesekian kalinya? Sama seperti dirimu.

Hitam pekatnya langit dimalam hari tidak akan menggentarkan ku.

Terima kasih jiwasraya

AGAINST PLAGIARISM