explode ;j.jinsung

dari jinsung [epilog]

chaerin buka pintu kamar mendiang kakaknya. kondisi kamarnya masih sama kayak kemarin. terakhir kali waktu jinsung pingsan.

tas sama bukunya jinsung di meja belajar.

seragam yang disiapin bunda diatas tempat tidur.

bahkan air putih di meja belum dipindah.

chaerin ngitarin kamar jinsung, ngamatin detail kamar kakaknya.

di meja belajar, ada foto mereka sekeluarga waktu jinsung lulus smp. ada juga foto jinsung sendiri, waktu tampil di kafe tempat doyum kerja.

di meja deket tempat tidur, ada foto jinsung berdua sama chaerin. cuma foto selfie yang dicetak lalu dipigura.

ada juga foto jinsung sama eunji, waktu mereka ngedate pertama kali. ada foto jinsung waktu kecil, ada foto jinsung sama doyum dan sangmin. ada boneka hadiah dari sangmin waktu jinsung ulang tahun.

tempat tidur jinsung masih bernuansa kuningㅡboneka boneka bebek kesayangannya. chaerin ketawa kecil nginget kakaknya yang suka marah kalo ada yang ngejek hobi dia ngoleksi boneka bebek.

"jangan hina bebek bebekku!"

mulai sekarang, nggak ada lagi yang marahin chaerin gara gara nakal ke boneka boneka itu.

lalu pandangan chaerin terpatri di setumpuk surat. kertasnya putih gading, baunya kopi kesukaan jinsung. waktu diambil, chaerin langsung kaget baca tulisan tangan di bagian depan amplop.

tulisan tangan jinsung.

dari jinsung.

"KAK DOYUM!" chaerin buru buru keluar nyari doyum. di rumah chaerin sekarang cuma ada dia sama doyum. ayah, bunda, sangmin, eunji-hyejin-eunkyung, semua di krematorium. niatnya doyum sama chaerin ke rumah mau ngambil foto jinsung buat disimpen di krematorium.

"apa chae?"

chaerin cuma nyodorin surat surat tadi ke tangan doyum. doyum perhatiin surat surat itu.

"kak jinsung nggak mungkin kan sempet nulis surat surat itu?" kata chaerin. doyum ngangguk, setuju.

"berarti..." chaerin natap surat di tangannya doyum.

"kakak ngirim surat dari surga?" tanya chaerin polos. kalau nggak lagi berduka, doyum mau ketawa denger penuturan chaerin. tapi, itu bentuk sayangnya chaerin buat jinsung. chaerin percaya jinsung nggak ninggalin mereka begitu aja.

lagipula, kayaknya emang bener surat itu dikirim jinsung dari surga.

doyum senyum manis setelah denger kata kata chaerin.

"ayo ke krematorium, kita baca suratnya di sana, ya,"