"Aku Kim Taehyung, senang berkenalan dengan mu." Taehyung? Nama yang indah seperti orangnya. Aku tersenyum.
"Aku Im Nayeon, senang mengenal dirimu." Dia tersenyum lalu mengambil belanjaannya di meja kasir.
"Kau tinggal di mana? Apa di kompleks ini juga?" Aku mengangguk.
"Oh kalau begitu biarkan aku mengantarmu. Ini sudah menjelang malam, tidak baik gadis berjalan sendirian." Katanya lalu menarik tanganku keluar minimarket. Aku memandangi tanganku yang sedang di genggam oleh Taehyung, rasanya hangat.
"Nayeon, berapa umurmu?" Tanya Taehyung membuka pembicaraan.
"20 tahun. Kau?"
"Ternyata aku lebih tua darimu. Aku berumur 22 tahun," katanya senang. Aku tidak mengerti apa yang membuatnya senang.
"Hm... kau tinggal sendiri di sini apa bersama dengan keluargamu?"
"Bersama keluargaku. Apa kau tinggal sendiri?"
"Tidak, aku tinggal bersama Ayahku." Lalu hening beberapa saat sebelum akhirnya Taehyung bersuara lagi.
"Rumahmu yang mana?" Aku menunjuk rumahku yang hanya beberapa langkah lagi kami tiba di sana.
"Rumah Paman Siwon? Kau siapanya Paman Siwon kalau boleh tahu?" Tanyanya nampak terkejut.
"Aku anak tirinya," kataku mencoba tersenyum. Taehyung tercengang lalu menatapku sejenak.
"Astaga! Benarkah jadi kabar itu benar bahwa Paman Siwon menikah lagi?" Aku mengangguk kaku. Taehyung menepuk bahuku.
"Kau beruntung memiliki Ayah Paman Siwon sekarang. Dia adalah pria yang baik dan sangat dermawan," Kata Taehyung dengan mata berbinar. Aku tersenyum.
"Rumahmu yang mana?" Tanyaku. Dia menunjuk mansion besar tepat di seberang rumahku.
"Yang itu," katanya menatapku.
"Wah jadi kita tetangga? Boleh aku main kerumahmu suatu hari? " Tanyaku senang. Dia menangguk.
"Boleh," balasnya.
"Baiklah, kalau begitu aku masuk dulu ya? Terima kasih sudah mengantarku, bye Tae!" Kataku hendak masuk rumah.
"Tunggu," katanya. Aku berbalik dan menatapnya bingung.
"Boleh aku minta nomor ponselmu?"
---
"Nayeon, kau dari mana?" Tanya Ibu begitu aku memasuki rumah.
"Aku pergi ke minimarket Bu," sahutku. Ibu mengangguk.
"Ya sudah, taruh belanjaanmu dan segera bergabung di meja makan untuk makan malam." Perintah Ibu. Aku mengangguk dan kembali ke kamarku.
Setelah itu, aku menuruni tangga untuk ruang makan, bergabung bersama Ibu, Ayah Siwon dan Jungkook. Kami makan bersama dengan hikmat. Aku tiba tiba teringat Taehyung, aku ingin menanyakan perihal dirinya dengan Ayah Siwon.
"Em Ayah?" Tanyaku pelan. Ayah Siwon menghentikan acara makannya dan menatapku.
"Kenapa Yeon?" Tanyanya menyahut.
"Ayah kenal Taehyung?" Kataku. Seketika mereka menghentikan aktifitas makannya lalu menatapku.
"Kenal, dia tetangga kita dan juga teman kecil Jungkook." Jawab Ayah Siwon tenang.
"Kenapa kau bertanya tentang Taehyung?" Tanya Jungkook selidik.
"Aku tadi bertemu dengannya, dia pria yang baik," balasku jujur. Jungkook membuang mukanya kemudian melanjutkan makannya. Dia itu kenapa?
KAMU SEDANG MEMBACA
DON'T LOVE ME AGAIN | Naykook
Fiksi Penggemar"Kau bodoh atau apa? aku sudah menolakmu dan kau masih mengejarku? dasar gadis murahan!" Ucapan pedas yang keluar dari mulut Jungkook membuat hati Nayeon teriris dan sangat terluka hanya dengan perkataan cowok itu. Nayeon pun berusaha untuk melupaka...
