untouchable woman#3

1.2K 190 8
                                    










" Jangan mengelak lagi Nathalie Welington. "

Entah kenapa, tatapan nya membuat sekujur tubuhku menjadi merinding. Dia ini sebenarnya siapa sih???

"Sepertinya anda Salah orang, siapa keluarga Welington? Aku merasa terhina, keluargaku adalah Colinè,tuan."

"Kalau begitu,siapa Nama ayah Dan ibu mu?"

Tubuhnya mulai mendekat dengan Ku. Aku mulai mundur Dan mundur, sampai akhirnya tubuhku terkena dinding, sial!! Kenapa sih sial banget Hari ini!

"Apa mau mu?" Tanyaku padanya .
Matanya tetap saja melihatku dengan tatapan ' menggoda ' . Hey,Aku tidak Akan tergoda,dasar murahan.

"Yang Aku mau? Tentu saja kekuatan keluarga mu" Tangan nya memegang daguku.

"Tapi, maaf, Aku tidak mengerti maksud mu. Dan Aku tidak peduli." Ucapku sambil menepis tangan nya.

"Benarkah? Kau sangat acuh ya terhadap 'keselamatan' Dan 'reputasi' keluarga mu? Sungguh anak Yang durharka..."

"...baik baik, let's make it simple. Bagaimana jika, kau memberikan tubuhmu untuk Ku Demi menyelamatkan keluargamu?"

Plakkkkk!!!!!!!!!!

Aku menampar mukanya dengan sangat keras, ya!! Sangat amat keras!!!

Bugggg!!!

Ya!!! Aku terus memukulnya Dan Aku Akan membunuh lelaki BRENGSEK ini dengan tangan Ku sendiri, Aku sudah muak melihat dirinya.

"Orang macam kau tidak pantas untuk hidup!!!"

Aku mengambil pisau lipat Yang sudah Ku simpan Di saku bajuku,
Aku langsung membuka pisaunya Dan ingin menyobek lehernya dengan sangat dalam!!!

Tiba tiba Ada tangan Yang menahan Ku, Lendrick ? Bukan! Ciel!!

"Ci...Ciel?"

Aku bisa melihat tatapan nya Yang sangat mengerikan,ya, sepertinya Aku sedang diposisi Yang terpojok sekarang....

"Nona, anda sangat emosian sekali Dan apakah kau tahu siapa Yang ingin kau bunuh itu??!"

Ciel membentak diriku.

Tapi.... Bukan Aku Yang Salah....

"Apa kau ingin membunuh nya ??"

Ta...pi.... Dia Yang memulai.....

"Apa kau tidak mau rencana Kita berjalan dengan lancar?!!!"

T.....a...p....i.....

"Tuan, sudah cukup, dia ini seorang perempuan juga. Kita sebagai lelaki tidak boleh seperti ini terhadap seorang perempuan." Sebastian menegur Ciel.

"Bagiku, jika seseorang salah, Aku tidak Akan memandang bulu orang itu!"

"Sudah cukup tuan... Maafkan Nona saya, dia memang banyak pikiran sekarang." Lendrick mencoba untuk meredakan suasana.

"Urus saja Nona mu itu "

Kata-kata Yang tajam....
Aku Kira,jika Aku berada didekat orang Yang kucinta Akan selalu bahagia. Tapi..... Ternyata tidak.
Dunia ini Dan dunia sebelumnya, SAMA SAJA!

Aku bangkit Dan segera membenarkan bajuku Yang tadi terlihat kusut . Rasa sakit hati Yang dulu sering kurasakan sekarang terulang lagi, memang ya, takdir Ku itu Bukan untuk bahagia..

Aku melihat ke Ciel

"Maaf ya,sepertinya Aku jadi Beban disini. Harusnya Aku Dari awal menolaknya, tapi ini Demi keamanan Dan dirimu juga Aku ikut untuk membantu. Maaf lagi ya,Ciel"

Traveled to Another World [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang