[𝙽𝚒𝚌𝚔 𝙵𝚞𝚛𝚢]

3.4K 339 27
                                    

"Wajar kau tak ingat, terakhir kita bertemu saat usiamu 7 tahun."

Peter diam, dia merasa tak asing dengan pria ini, tapi dia tak bisa ingat. Terkutuklah sebagian memori yang selalu ingin ia lupakan, kini semua itu benar-benar hilang disaat ia membutuhkannya.

"Dan, ya aku mengenal orangtuamu. Mereka hebat, tak ada satupun agen CIA yang tak tau seperti apa sejarah yang pernah mereka ukir," jelas Fury sambil mengelus kepala Peter.

"Mereka tak pergi karena hal sia-sia. Mereka penyelamat dunia," tambahnya.

"Uncle Nick?," tanya Peter ragu namun ia ingat jika nama itulah yang paling sering ia ucapkan jika menyangkut tentang pria berwajah seram yang dulu selalu mampir saat orangtuanya kembali dari pekerjaan.

"Kau ingat, huh?," Nick tampak tersenyum sekilas, beserta nada mengejek yang kadang ia lontarkan hanya untuk beberapa orang saja.

"Masih sedikit buram," jawab Peter jujur dan kemudian ia pun ingat pada seseorang yang dulu sempat menjadi bagian dari keluarganya.

"Teresa, bagaimana keadaannya?"

.
.

Alone
Marvel : Avengers
Disclaimer : Marvel Studios,
Stan Lee.
Fanfic by NixHiems_
Rate : T
Genre : Fanfic
Words : +-1424
.
Bab 5 : Nick Fury
.
Enjoy
.
"ᴷᵃʳᵉᶰᵃ ᵇᵃᵍᶤᵏᵘ˒ ᵏᵃᵘ ᵗᵃᵏ ʰᵃʳᵘˢ ᵇᵉʳᵃᵈᵃ ᵈᶤᵖᵘᶰᶜᵃᵏ ᵘᶰᵗᵘᵏ ᵐᵉᶰʲᵃᵈᶤ ᵖᵃʰˡᵃʷᵃᶰ˒ ᵏᵃᵘ ˢᵘᵈᵃʰ ᵇᶤˢᵃ ᵈᶤᵏᵃᵗᵃᵏᵃᶰ ˢᵉᵇᵃᵍᵃᶤ ᵖᵃʰˡᵃʷᵃᶰ ʲᶤᵏᵃ ᵐᵉˡᵃᵏᵘᵏᵃᶰ ʰᵃˡ ᵏᵉᶜᶤˡ ʸᵃᶰᵍ ᵇᵉʳᵈᵃᵐᵖᵃᵏ ᵇᵃᶤᵏ ᵖᵃᵈᵃ ᵒʳᵃᶰᵍ ˡᵃᶤᶰ˒"
.
.

"Tunggu-tunggu," Tony mengehentikan percakapan kedua orang yang sedang mengenang masa lalu mereka, dia heran bagaimana anak angkatnya dan bosnya bisa saling mengenal.

"Kalian saling kenal?," tanya Tony dan dijawab anggukan oleh kedua orang itu. "Bagaimana bisa?,"

Semua anggota Avengers pun ikut penasaran, kecuali Natasha yang memang sudah tau sejak mengingat ia sudah mencari tau tentang latar belakang keluarga Parker.

"Bagaimana menjelaskannya?," tanya Peter pada dirinya sendiri sedangkan Fury sudah duduk disofa panjang ruang keluarga Avengers.

"Aku dan orangtua Peter saling kenal. Mereka termasuk jajaran agen terbaik milik CIA sebelum meninggal karena kecelakaan pesawat, walau kutau itu bukan kecelakaan pesawat biasa," jelas Fury sambil mengeluarkan ponselnya dan memperlihatkan foto jajaran agen CIA yang sebagian besar tak asing dimata Peter.

"Keluarga Parker termasuk dalam keluarga agen yang cukup dipandang dengan segala keberhasilan yang mereka capai, bahkan banyak penjahat yang harus berkeja keras extra untuk dapat lolos dari incaran Parker dan rata-rata dari mereka berakhir dalam penjara terketat didunia," jelas Fury.

"Namun tidak dengan Peter dan adiknya, kedua orangtuanya ingin mereka menjadi anak normal dan merahasiakan semua pekerjaan mereka, namun aku yakin anak dengan IQ tinggi seperti dia sudah tau apa pekerjaan orangtuanya bahkan sejak usianya 5 tahun, benar bukan?," tanya Fury pada Peter dan dijawab anggukan singkat olehnya.

"Kini satu-satunya yang tersisa di keluarga Parker adalah sejarah yang terukir, status agen muda terbaik CIA yang berhasil disandang oleh anak perempuam mereka, serta anak laki-laki mereka yang misterius."

AloneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang