Peter sedikit berlari untuk menyusul rombongannya. Ia melihat kearah Gwen dan Felicia serta Harley yang sedang sibuk menjelaskan tentang lab yang akan mereka kunjungi setelah ini.
"Berhubung ini termasuk laboratorium yang cukup penting di SI yang tentu saja projek yang dikembangkan dilab ini sama pentingnya jadi kumohon untuk tak menyentuh ataupun memfoto tempat itu, dan akan ada Dr. Bruce, Putri Shuri serta Mr. Stark yang memberikan kalian penjelasan langsung tentang lab yang selama tiga hari ini tak ada mereka tinggalkan. Untung saja salah satu dari mereka harus pergi keluar tower untuk sekolah, setidaknya beban Mrs. Potts berkurang satu," jelas Harley lalu melirik Peter yang berpura-pura tidak mendengar sindirannya.
"Peter."
Peter menengok dan menemukan Vision yang sedang menembus tembok. Semua orang kaget sedangkan yang sudah terbiasa dengan ketidak akuran Vision dengan tembok hanya bisa menggeleng.
"Ada apa Mr. Vision?," tanya Peter berusaha seformal-formalnya membuat MJ dan Ned yang geli sendiri mendengarnya.
"Wanda bertanya apakah kau baik-baik saja, dia khawatir denganmu setelah mendengar rekaman suara yang diberikan FRIDAY pada kami, dia ingin mengecekmu tapi tak bisa keluar dari ruang isolasi karena saat melihatmu yang hampir tertembak, emosinya semakin buruk dan dia harus berada ditempat itu lagi untuk kedua kalinya hari ini," jelas Vision dan Peter hanya mengangguk paham.
"Aku baik-baik saja. Beritahu Wanda jika aku baik-baik saja dan terimakasih sudah mengkhawatirkanku."
Vision mengangguk dan kembali menembus tembok untuk pergi ketempat kekasihnya berada.
"Itu aneh," komentar Abe sedangkan Peter hanya mendengus.
...Alone
Marvel : Avengers
Disclaimer : Marvel Studios,
Stan Lee.
Fanfic by NixHiems_
Rate : T
Genre : Fanfic
Words : +-1600
.
Bab 18 : Hidup Normal
.
Enjoy
...
Hingga akhirnya sampailah mereka di laboratorium milik Shuri.
"Selamat datang di laboratoriumku. Aku hanya menggunakan tempat ini saat mampir saja jadi jauh lebih rapih dari milik yang lain," jelas Shuri sedangkan yang lainnya hanya terkagum dengan alat canggih disana.
"Aku tau jika tempat ini sedikit ketinggalan jaman, jika mau yang lebih bagus sebaiknya kau pergi ke laboratorium milik Stark dan Peter. Laboratorium-nya sudah ku perbarui mengingat mereka termasuk dari 3 peneliti dan pengembang senjata Avengers."
"Hanya kau yang menganggap tempat ini ketinggalan jaman putri," ujar Tony yang baru datang ketempat itu sambil membawa 3 kotak donat yang masih baru.
"Kau... Tony Stak," tunjuk salah seorang siswa. Tony melihat siswa itu malas sambil berkata, "the one and only."
"Ugh, sepertinya aku benar-benar harus tidur," gumam Tony, meletakan donat miliknya ke meja dan duduk dibangku terdekat sambil menyantap satu donat.
"Ya, kalian sudah tau aku dan sebaiknya kukenalkan kalian dengan yang lain. Dia Putri dari Wakanda ; Shuri. Dialah orang dibalik semua teknologi mengesankan milik Wakanda dan anggota Science Bros terbaik. Ada Dr. Bruce atau kalian lebih mengenalnya dengan nama Hulk, dia bisa segala hal plus dialah dokter andalan Avengers disaat-saat terdesak dan terakhir aku ya kita bisa lewatkan itu karena kalian tau aku. Jika kalian tak tau aku, akan ku kenalkan kalian dengan yang namanya internet."
"Besar kepala," gumam Haley dan berhasil membuat Tony mendengus, "aku mendengarnya, kiddo."
"Jadi, apa ada yang ingin bertanya sebelum kalian melihat-lihat 'tempat yang ketinggalan jaman' ini?."
KAMU SEDANG MEMBACA
Alone
Hayran KurguPeter Parker hanyalah anak yatim-piatu yang terkenal cerdas dan menjadi salah satu siswa di Midtown High School. Ia kehilangan kedua orang tuanya akibat kecelakaan pesawat. Diumur 14 tahun ia kehilangan paman serta bibi yang merupakan satu-satunya k...