Disinilah Nadya dan Ardy sekarang, berada di rumah mereka masing masing. Terduduk diam ditaman sambil memandangi bintang bintang yang indah dilangit. Entah kenapa, Nadya merasa sedih melihat sikap Ardy yang berubah kepadanya, padahal Nadya sama sekali tidak bersalah dalam hal tersebut. Semua hanya sebuah salah paham, tanpa sadar Nadya menitikan air mata lalu mulai memetik gitar sambil menyanyikan sebuah lagu
Kau datang kembali sesaat dan pergi lagi....
Disaat diriku...
Terbiasa tuk sendiri
Katakan, padaku
Kau ingin tetap disini
Tak hilang, tak ingin
Tinggalkan diriku lagiSulit bagiku, menghindari...
Terbawa rasa dihati...Kasihku...
Pergi yang jauh...
Tinggalkan aku....Jangan, buatku...
Merana sendiri, karna ku tak bisa...
Memiliki dirimu...Bila kita tak akan mungkin bersama...
Buat apa dirimu...
Muncul terus dihidupku....
Kasih.....Uuuu
Pergi yang jauh
Tinggalkan aku
Jangan buatku
Merana karna kau disiniOhhh
Kasihku...
Pergi yang jauh
Tinggalkan aku
Jangan kau mainkan perasaanku...
Karna ku tak akan bisa...
Memiliki dirimu....Uhhhooo
Tinggalkan aku
Haaaaa
Tinggalkanlah diriku....
Nadya menyanyikan lagu pergi menjauh untuk mewakili perasaannya yang benar benar sedang bingung. Tanpa sadar, Ardy mendengarkan nyanyian Nadya dari taman rumahnya yang kebetulan bersebelahan dengan taman Rumah Nadya. Seperti bisa merasakan kesedihan Nadya, Ardy pun merasakan kegelisahan dihatinya. Ingin rasanya Ardy menghampiri Nadya untuk menghapus air matanya. Setelah berpikir cukup lama Ardy pun memutuskan untuk menghampiri Nadya, namun saat Ardy berdiri dia sangat melihat jelas disana sudah ada Rizki yang sedang menghapus air mata Nadya. Merasa kecewa, Ardy langsung berlari memasuki rumahnya untuk segera masuk kedalam kamarnya. Namun sebelum Ardy memasuki kamarnya, dia menyempatkan diri untuk masuk ke kamar Anatasya dulu untuk sekedar curhat tentang perasaannya saat ini.
"Kak, tahu nggak sekarang gua lagi sedih banget kak. Gua bingung apa yang harus gua lakuin sekarang, apakah gua harus pergi menjauh demi orang yang kita cintai supaya dia bahagia kak. Kak, apakah mencintai harus memiliki? Kak, gua bingung banget. " ucap Ardy memandangi foto sang kakak lalu setelah itu keluar dari kamar kak Anatasya lalu pergi menuju kamarnya
****
"Ki lo nggak pulang? " tanya Nadya
"Gua mau nemenin lo dulu, lo pasti lagi sedih dan kesepian banget kan. " jawab Rizki
"Tapi besok kan sekolah. " ucap Nadya
"Jadi lo ngusir gua. " ucap Rizki
"Eh nggak kok, maksudnya kan ini udah malam. Apa lo nggak dicariin sama orang tua lo. " ucap Nadya
KAMU SEDANG MEMBACA
Refrain [END]
Teen FictionNadya seorang cewek yang membenci hujan dan mencoba menutupi sebuah masalahnya dengan menahan diri. Hingga suatu saat datanglah seorang laki laki yang datang mengubah hidup Nadya menjadi lebih berwarna