12

1.9K 191 6
                                    

🔊 DIANJURKAN MENDENGARKAN LAGU CHEN-Cherry Blossom (apalagi pas reff😢)


Seulgi sungguh tak percaya dengan seseorang yang ada di hadapannya. Taehyung tersenyum kepadanya.

"Chaeryong-aaa"

Seulgi merasa sangat pusing.

"Nee agassi"

"B...bawa aku pp...pulang"

"Baik agassi"

Dua pengawal menggandeng tubuh seulgi untuk masuk ke dalam mobil.

"Seul tunggu!"

"Maaf tuan. Kesehatan nyonya sedang tidak baik"

Pengawal perempuan itu menghalangi jalan taehyung membuat taehyung tak dapat melakukan lebih.

......

"Apakah anda Hwang jay?"

Yang di ajak bicara hanya mengangguk takut.

"Saya dapat perintah dari Nyonya Kang seulgi untuk membawa anda ke korea"

"Bb..benarkah? Nyonya sudah kembali ke korea?"

"Benar tuan"

"Aigoo...baiklah ayo kita kesana"

......

"Apa yang kau lakukan kook!!!"

"Aku tak tahu hyeong. Aku sungguh tidak tahu. Aku tak tahu kalau semua ada sangkut paut dengan keluarga nuna hyeong"

Menangis. Tentu saja jungkook menangis. Bagaimana pun juga dia sudah menyayangi seulgi seperti kakak nya sendiri. Bahkan jimin membuka usaha untuk penghasilan nenek nya.

"Bagaimana bisa kau lakukan itu kook!"

"Dia hanya menjalankan tugas dari orang yang telah membantunya menjadi dokter tuan park"

Perkataan kang yunho benar. Jungkook telah diberikan beasiswa oleh perusahaan milik keluarga kang. Bahkan jackpot bagi tuan Kang saat tau jungkook mengenal seulgi.

"Aaa.... kau tau tuan park. Aku tidak memberi tanpa ada imbalan"

Jungkook masih menangis sambil memegang pistol.

"Dia bekerja di distrik kepolisian seoul untuk menyelamatkan taehyung. Hahahaha berbakti sekali bukan?"

"Apa yang kau lakukan kook jawab!!"

"Aku memberikan supir keluarga itu sianida! Aku membunuh supir pengganti dengan hal yang sama! Aku.. aku.. aku diberi perintah agar mengawasi jalannya perencanaan ini! Karena, karena tuan kang bilang akan membantuku!!

"Kau gila!"

"Aku tidak tahu itu keluarga kang hyeong. Aku tidak tahu"

Suara jungkook mulai habis ia menangis tersedu-sedu. Jimin menatap kang yunho yang menjadikan jungkook kambing hitam itu yang sedang tertawa.

"Cukup jeon. Atau nenekmu mati"

Pada saat itu seseorang membawa wanita tua dengan wajah kebingungan dan tangan yang di borgol.

"H..haelmoni"

"Kau bajingan!!!!"

Jungkook mengarahkan pistol ke arah kang yunho. Tapi pria itu tidak takut. Karena dengan cepat pengawalnya mengarahkan semua pistol kearah jungkook. Membuat jungkook mengerti keadaanya.

Jungkook menatap wanita yang telah mengurusnya dengan tatapan yang buram karena air mata nya. Ia sungguh tak berdaya.

"Jungkook tolong jangan gegabah!"

Namjoon meminta jungkook untuk menurunkan pistol nya. Tapi ia tak peduli.

"Aku menganggapmu seperti ayahku!! Kau menipu ku! Kau bilang mereka yang pernah mencoba menyelakai dirimu!"

"Itu benar jungkook! Mereka menyelakaiku dengan warisanku yang sedikit. Gahahhahahaha"

"Keparat kau"
....

"Tuan tidak ada dirumah nona"

"Dimana dia? Bawa aku kesana!!"

"T..tapi.."

"Cepat!"

Seulgi menatap aneh pemandangan. Ini hamparan savana bukan? Mengapa jimin ada disini.

Mata seulgi membulat. Dengan cepat ia keluar mobil dan berlarian.

"Jimin-ah!!!"

Seluruh pandangan beralih ke arah seulgi.

"Chaeryong! Jaga seulgi!!"

Perintah namjoon langsung diiyakan. Seulgi benar-benar di larang untuk mendekat.

"Hyeong"

Jimin menatap sendu jungkook.

"Maafkan aku"

"W..wae?"

Jungkook mengarahkan pistol ke arah seulgi.

"Kya!!!!!"

Seketika pengawal Jimin mengarahkan segala macam pistol ke arah para lawan. Termasuk jungkook dan kang yunho.

"Jungkook-ah" lirih nenek jeon dengan mata berkaca-kaca.

"Bunuh seulgi atau nenekmu mati"

Seulgi menatap pamannya tak percaya.

"Paman ada apa denganmu!!!"

Suara tawa begitu jelas.

"Jungkook-ah kajja memetik apel bersama haelmoni lagi nee? Ayo hentikan jungkook-ah"

Jungkook kembali menangis. tapi ia masih bersikeras mengarahkan pistolnya ke arah seulgi.

"Seulgi-ah maafkan kookiee. Kaki nenek gemetaran seull"

Suara serak dari wanita tua yang tak memiliki kesalahan sungguh menyayat perasaan seulgi dan jimin tentunya. Begitu juga jungkook dan orang yang berada disana. Terkecuali kang yunho tentunya.

Ssrrtt..

"Lapor. Tim sudah bersiap"

"Tunggu" lirih namjoon.

Laporan itu adalah dari salah satu penembak jitu yang sudah bersiap menghabisi kang yunho dan anggotanya.

"Aku yang membuat orangtuamu meninggal nuna"

Pernyataan jungkook membuat seulgi kebingungan. Di saat itu lah Taehyung datang dengan kaki yang lunglai mendengar perkataan dari jungkook.

Jungkook merasa makin bersalah saat taehyung menatapnya tak percaya.

"Apa yang kau katakan tadi kook"

Taehyung tertawa pahit. Ia sungguh tak menyangka.

"Lakukan jeon jungkook!!"

Seruan kang yunho membuat jungkook menangis tersedu-sedu. Ia harus membunuh nuna nya agar neneknya hidup.

"Bunuh gadis itu!!!!"

"Nuna-ah mianhe"

..
..
..

"ANDWEEE!!!!!"

Ddorrr!!!

darah segar mengalir begitu saja. Suara teriakan dan tangisan terdengar jelas. Seketika semua menjadi seperti slow motion.

Air mata dan keringat serta darah bercampur menjadi satu. Suara tawa tanpa penyesalan menyayat perasaan.

Tes..

Tes..

Tes..

"Nan gwenchana..."

[SEASON 2] OBSESSED (COMPLETE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang