Pernah bersama, berada di tempat kerja yang sama, pulang bersama, menghabiskan waktu bersama. Tetapi mengapa kamu sekarang meninggalkanku, aku tak mengerti dengan perasaan ini. Bagaimana menjelaskannya?
Ketika kamu yang memulai untuk menyukaiku, dan di saat kamu menyatakan perasaanmu, aku telah memberikan hatiku untuk kamu jaga. Namun sekarang apa yang aku titipkan selama ini telah kamu hancurkan..
Hingga sekarangpun kita masih sering bertemu, tapi apakah kamu tau, di balik pertemuan yang terlihat baik-baik saja, aku menyimpan rasa kecewa. Mungkin kamu tidak menyadarinya, itu karena aku mencoba bersikap seperti biasa. Dan aku ingin sekali membalas perbuatanmu.
Setelah menghancurkan perasaanku, kamu masih bisa bercanda, membuatku tersenyum dan tertawa, padahal kamu telah melukai perasaanku. Tetapi tidak apa-apa, aku sudah terbiasa seperti ini.
Aku tidak bisa menghindarimu, itu karena kondisi kita yang berada di tempat kerja yang sama. Sekarang kita memang masih bersama, tetapi untuk perasaan kita sudah tidak mempunyai perasaan yang sama. Kamu pergi dengan alasan karena aku bukan bagian dari kebahagiaanmu.
Jika bersamaku membuatmu kesulitan dan menderita. Aku yang akan mengiringimu pergi menjauh dan menemukan bahagiamu yang bukan denganku
Dan aku telah mengambil pelajaran darimu, bahwa seharusnya aku memberikan hatiku kepada seseorang yang mampu menjaganya, bukan mampu mempermainkannya.
***
Aku menulis cerita ini untuk seseorang, bukan berarti aku memahami perasaannya, karena ketika aku menulis cerita seseorang, aku hanya membayangkan perasaan seseorang yang aku tulis ceritanya, apakah seperti ini...?
