Menyembuhkan Hati yang Mematahkan

60 2 0
                                    

Pelajaran yang aku dapat saat mendekati seseorang yang sedang patah hati, terkadang ia memang membutuhkan sandaran ketika hatinya rapuh, terlalu lelah dengan apa yang membuatnya gundah.

Dan terkadang lagi ketika mendekati seseorang yang sedang patah, ia mengumbar kesedihannya di sosial media, bukan karena butuh sandaran, ia mungkin hanya haus perhatian. Tercampakan, berakting sebagai korban yang membutuhkan seorang pahlawan.

Mencoba mendekati seseorang yang sedang patah hatinya. Bukanlah sesuatu yang terbilang susah. Hanya perlu menyediakan bahumu, untuk tempat ia bersandar dan tisu saat ia sedang menangis. Agar ia terjatuh di dalam kesenduan yang mungkin bisa membuatnya terasa nyaman. Membuatnya berpikir bahwa kamu adalah seseorang yang bisa mengobati luka yang di tinggalkan, selalu bisa di andalkan, dan pantas untuk menjadi yang tersayang.

Namun bisa saja di saat kamu berusaha menyembuhkan hati yang sedang patah, tanpa sadar kamu menaruh perasaan. Mulai menyukainya, ingin memilik dan selalu bersamanya.

Bukan kamu tidak bisa mendapatkannya. Tetapi kamu juga harus tetap sadar dengan posisimu yang sekarang. Kamu yang sekarang sedang menyenyembuhkan bisa saja hanya di jadikan pelampiasan atas kekesalannya terhadap sangmantan di menemaninya bercerita.

Ia hanya menjadikanmu sebagai pelarian di saat sedang terluka. Menjadikanmu tempat bersandar sementara, dan hanya ada di saat butuh kemudian menghilang di saat jenuh.

Kamu sedang menyembuhkan hati yang bisa melukai hatimu sendiri, karena menaruh perasaan yang bisa saja di salah artikan.

Menaruh harapan di dalam ke tidak pastian yang sewaktu-waktu akan membuatmu menyalahkan keadaan di saat mulai tercampakan dan menerima kenyataan akan menjadi terasa begitu susah.

Aku hanya ingin membuatmu mengerti, bahwa yang patah, terkadang untuk menyembuhkannya bisa saja begitu susah.
Dan bisa saja hal ini membuatmu mencari seseorang sebagai pelarian untuk menyembuhkan mu yang sedang patah.

Ingat kamu sudah mengerti dan merasakan sakitnya menjadi pelarian seseorang. Walaupun sedang dipatahkan, aku harap kamu tetap bisa menjaga perasaan. Walaupun kini kamu sedang di lukakan oleh mereka yang sudah tersembuhkan.

IG @TegarWidiarta

Diary Move OnTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang