[Imagine] X1 as your... With ProduceX101

Hwang Yunseong As Your Twin

❤
•
•
•
•
•

Hwang Yunseong as Your Twin

"Ih! Siapa yang pacaran sih? Gue sama Yunseong? Gila aja. Mana mungkin gue pacaran sama kembaran gue sendiri"

•
•
•
•

"(Y/N)!! Lo pacaran ya sama Yunseong?!"

"Wagelaseh, sekali pacaran langsung gercep nyari yang tamvan kayak Yunseong, Ahay!!"

"(Y/N) ku sudah besar ya sekarang!"

"Pantes dari dulu gue liat muka lo sama Yunseong sama, ternyata jodoh toh"

Kamu benar-benar pusing mendengar celotehan teman-teman mu yang tiba-tiba saja membicarakan Yunseong.

Padahal kamu lagi fokus belajar buat ulangan nanti. Malah fisika lagi. Ya walaupun sekeras apa pun kamu belajar, ujung-ujungnya tetap remedial juga.

Minhee, teman kamu yang paling cerewet dari tadi sibuk mukul-mukul lengan kamu.

"(Y/N) jawab ih, lo beneran pacaran sama Yunseong? Kalo iya berarti lo keren banget bisa naklukin manusia triplek kayak Yunseong" ujar Minhee bangga.

Kamu tersenyum sambil memegang pipi Minhee, tapi kemudian kamu mendorong pipinya kuat.

"Gak usah ngaco deh lo!" kesel mu.

Minhee mewek sambil megangin pipinya. "Huweeee...(Y/N) jahat banget, Mini lapor sama papi Yunseong nih"

Eh, Minhee nya beneran ngacir keluar kelas. Kamu geleng-geleng heran. Minhee kalo usil emang suka kebangetan.

"Pasti Yunseong bakal kemari nih" kata Donghyun. "Seneng gak lo (Y/N)? Bakal disamperin sama pacar hehe..."

"Tapi ya kok bisa sih Yunseong mau sama lo?" tanya Wonyoung heran.

Kamu udah gak bisa tahan sekarang. Telinga kamu benar-benar panas mendengar berita hoax itu.

"Ih! Siapa yang pacaran sih? Gue sama Yunseong? Gila aja. Mana mungkin gue pacaran sama kembaran gue sendiri" jelas mu.

Wonyoung mengedipkan matanya berkali-kali. Donghyun terdiam dengan mulut ternganga. Sekelas juga ikutan sunyi sambil liatin kamu.

Minhee yang baru aja masuk ke kelas juga ikutan kaget setelah dengar ucapan kamu. Yunseong yang tadinya ditarik sama Minhee cuman diem seribu kata.

Suasana benar-benar sunyi kayak ada malaikat lewat.

Kamu mendelik. "Kenapa? Kok pada diem?"

"Ehm..." semuanya serentak berdeham. Lalu kembali kepada akrivitas masing-masing.