[Imagine] X1 as your... With ProduceX101

buKang Minhee as Your Crazy Friend

❤
•
•
•
•
•

Kang Minhee as Your Crazy Friend

"Gue ganteng kan (Y/N)?"

•
•
•
•

"(Y/N) cantik, (Y/N) manis, (Y/N) imut, (Y/N) sayang, cuman punya Minhee seorang"

Kamu hanya mengangguk-angguk mengiyakan perkataan Minhee yang mulai ngelantur.

Biasa kalo udah jam istirahat siang mah Minhee mulai berkelakuan aneh. Kamu sih usah biasa liatnya.

Dan satu hal yang perlu diingat, kamu gak bakal pernah baper kalo Seorang MINHEE yang gombalin kamu.

"Gue ganteng kan (Y/N)?" tanya Minhee sambil bergelayutan di lenganmu.

Kamu risih dong. Dari tadi Minhee gangguin kamu terus, nempel sama kamu terus, kan kamu juga butuh kebebasan.

Kamu mendorong jidat mulus Minhee dengan telunjuk mu. "Sadar diri lo, kalo lo ganteng mana mungkin lo masih jomblo sampe sekarang, nyai!"

Minhee mengerucutkan bibirnya. "Gue jomblo bukan karena gak laku, tapi karena bingung banyak yang ngantri sih"

Ya kamu akui Minhee memang ganteng. Ganteng parah lagi. Banyak juga degem sama kakel yang demen sama dia.

Tapi herannya Minhee selalu menolak setiap ada cewek yang nyatain perasaan ke dia.

Katanya sih dia lagi menunggu orang yang tepat.

Kamu aja yang udah dapat cowok yang tepat, gak ditembak juga tuh. Keburu lumutan deh kamunya karena doi gak peka.

Salah kamu juga sih suka sama Yohan yang udah jelas-jelas cowok tercakep seantero SMA produce. Gak mungkin tercapai.

Kayaknya tujuan diciptakannya cowok ganteng ya itu, cuman untuk dicintai tapi bukan untuk dimiliki.

Sadis euy.

"Woi! Malah ngelamun, mikirin gue ya??" Minhee dengan pedenya tersenyum ganteng. "Pasti lo juga lagi mikirin gimana resepsi pernikahan kita nanti kan???"

"Yaelah gak penting banget mikirin lo, lagian amit-amit dah gue nikah sama lo, gue masih setia ya sama Yohan" Ujar mu sarkas.

Minhee tersenyum miris. Hatinya sakit ketika kamu menyebut nama Yohan. Yap, Minhee memang menyukaimu.

Kamu juga tau itu karena Minhee pernah menyatakan perasaannya untuk mu dua bulan yang lalu.

Tapi sayang, Kamu terpaksa menolaknya karena takut persahabatan kalian hancur.