[Imagine] X1 as your... With ProduceX101

Ham Wonjin as Your Partner Dance

❤
•
•
•
•
•

Ham Wonjin as Your Partner Dance

"Makasih udah mau berjuang buat gue, gue mau lo cepet-cepet sembuh, karena gue gak bisa fokus kalo sakit"

•
•
•
•
•

"Ayo (Y/N) 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, ulangi lagi..." Wonjin gak berhenti menyerocos panjang lebar ke kamu yang harus ngikuti gerakan dance yang ia lakukan.

"Bukan gitu (Y/N), tangan lo sejajar bahu gini nih" kata Wonjin sambil menunjukan gerakan yang benar.

Kamu menyeka keringat yang sudah membasahi pelipismu. Sudah hampir 3 jam lebih kamu latihan tanpa henti. Dan Wonjin gak membiarkan kamu istirahat semenit pun.

Wonjin menepuk tangannya. "Ulangin dari awal ya, ikutin gue"

"Tunggu bentar deh, gue capek Jin" ujar mu lelah. "Istirahat bentar dong, lo mau gue pingsan ya?"

Wonjin menghela napas pelan. "Yaudah gue ambil minum dulu di kantin" Ujarnya sambil mematikan speaker.

Kamu memilih duduk dipojokan untuk beristirahat sejenak. Nafas mu masih belum stabil. Kamu gak nyangka kalo Wonjin bakal habis-habisan melatih mu hari ini.

Kalo aja kamu gak ditunjuk buat jadi perwakilan kolaborasi bareng Wonjin. Mana mau kamu latihan sekaras ini.  Lagian bukan kamu juga yang mau jadi partner nya Wonjin.

Kemarin tuh pas pemilihan pake undian. Dan nama anak eskul dance dimasukin semua. Dan keluarlah nama kamu yang gak disangka-sangka.

Makanya Wonjin yang sudah kandidat tetap langsung menyuruhmu untuk latihan ekstra supaya hasilnya memuaskan.

Duh, malah minggu depan tampil lagi, sempet gak ya? Pikir mu.

Gak lama Wonjin balik lagi dengan dua botol air mineral ditangannya.

"(Y/N) lo balik pake apa nanti? Dijemput?" tanya Wonjin.

Kamu menggeleng sambil meneguk minum mu. "Gak, gue naik bus kayaknya"

"Tapi di luar hujan loh, malah deres lagi"

"Masa sih?" Kamu membelalak kaget. Kalo di luar hujan gimana kamu pulangnya? Malah udah hampir jam enam lagi.

"Lo pulang bareng gue aja deh, gue bawa mobil kok" Ujar Wonjin yang bisa membaca wajah mu yang panik.

"Seriusan? Gue ngerepotin gak?"

"Yagaklah, kuy lah balik"

Wonjin mengemas barang-barangnya. Begitu juga dengan mu. Setelah itu kalian keluar bareng.