#96

1.8K 204 13
                                    

"Apa maksudnya, ini?" Suara bariton yang terlontar dari bibir Taehyung terkesan menyeramkan bagi kedua gadis yang mendengarnya.

Nayeon yang dari tadi panik menjadi diam tak tahu harus membalas apa pertanyaan kekasihnya di seberang sana dan belum sempat mereka menjawab panggilan mereka tiba-tiba terputus.

"Chaeyoung ah, kenapa panggilannya terputus?" tanya Nayeon panik melihat laptopnya kini menampilkan layar hitam.

"Mungkin jaringannya jelek, Unnie. Coba telepon ulang," ucap salah satu maknae Twice tersebut mencoba berpikiran positif.

"Tapi bagaimana kalau dia marah?"

"Sudah coba dulu."

Dengan tangan bergetar Nayeon mengambil ponselnya dan menghubungi nomor terakhir yang menghubunginya.

"Tidak aktif," ujar Nayeon sedih, melihat itu Chaeyoung pun memeluk gadis yang telah ia anggap kakak kandungnya itu. Ia juga mengelus-elus bahu Nayeon berharap dapat menenangkannya.

"Bukannya Taehyung Oppa punya dua ponsel? Coba hubungi ponsel satunya."

Nayeon menggeleng sebelum berucap, "Ponselnya yang satu tak memiliki kartu."

"Yasudah. Coba hubungi Namjoon atau Yoongi Oppa."

Kembali Nayeon menggeleng dengan lemah dan menahan tangan Chaeyoung yang hendak menghubungi dua orang tadi.

"Chaeyoung ah, bagaimana kalau Taehyung percaya dengan gosip yang beredar? Bukankah, gosip ini membuatku terlihat seperti mengkhianati Taehyung?" Tangis yang tadi Nayeon coba tahan akhirnya pecah juga.

"Tidak mungkin seperti itu. Taehyung Oppa pasti lebih percaya padamu."

Jungyeon yang tak sengaja lewat di depan kamar Nayeon, melihat keduanya berpelukan pun penasaran akan yang mereka lakukan.

"Kenapa kalian berpelukan?"

Chaeyoung hanya menjawab dengan gerakan menangis dan menunjuk Nayeon. Berhasil menangkap Maksud Chaeyoung, Jungyeon dengan panik menghampiri keduanya.

"Unnie, kau kenapa?"

Nayeon menghiraukan pertanyaan Jungyeon dan terus menangis. Tak mendapatkan jawaban dari Nayeon, membuat Jungyeon beralih kepada gadis yang satunya. "Chaeyoung ah, Unnie, kenapa?"

"Taehyung Oppa—"

"Apa dia menyakitimu? Akan kuhajar dia nanti," potong gadis berambut sebahu itu kesal. Ia dan Nayeon sudah berteman sangat lama, tentu saja ia tak akan terima jika sahabatnya disakiti.

"Bukan begitu. Aish, Unnie mending membantuku menenangkan Nayeon Unnie."

Karena suara Jungyeon yang lumayan keras, menarik perhatian member lainnya yang kebetulan saat itu berada di dorm. Satu persatu mereka masuk ke dalam kamar dan menemukan Nayeon yang sedang menangis.

Melihat Nayeon yang tersedu, membuat hati mereka juga terasa sakit. Kesembilan gadis tersebut pun saling berpelukan untuk memberi semangat pada member tertua mereka. Hal ini hati Nayeon tersentuh jadi tersentuh dan membuatnya semakin menangis.

***

Di benua yang berbeda, Taehyung terkejut sendiri akan dirinya tak dapat mengontrol suaranya yang penuh emosi. Melihat Nayeon yang terkejut akan suaranya membuat Taehyung reflek melempar ponselnya ke dinding hingga ponsel canggih keluaran terbaru tersebut hancur.

Taehyung tak ingin Nayeon melihat dirinya yang sedang marah. Apalagi sampai gadisnya ketakutan karenanya.

Tidak, Taehyung tak marah pada Nayeonnya. Ia tak percaya saratus persen pada gosip yang beredar. Ia marah pada orang yang berani-beraninya menuduh Nayeon. Ia hanya marah pada dirinya yang tak dapat melakukan sesuatu untuk melindungi kekasihnya.

***

"Kira-kira, apa yang dapat kulakukan agar gosip ini berhenti beredar?" tanya Nayeon begitu ia berhasil mengendalikan emosinya.

Kedelapan gadis yang memenuhi  kamarnya itu tampak memikirkan jawaban yang tepat akan pertanyaan yang Nayeon lontarkan.

"Abaikan saja, gosipnya pasti akan menghilang dengan sendirinya," ucap Momo memberi ide. Beberapa di antara mereka menatap dancing machine Twice tersebut dengan pandangan takjub.

"Benar kata Momo Unnie. Lagian hanya mereka—Chanyeol dan Irene—yang dapat meluruskan hal ini," tambah Tzuyu membenarkan ucapan Momo.

"Chanyeol Oppa dan Irene Unnie, ya?"

Member lainnya pun mengakui jika saat ini ide Momo adalah yang terbaik untuk dilakukan.

"Sekarang, Unnie istirahat saja dulu," ucap Jihyo sambil menatap member lainnya agar menyingkir dari kasur agar Nayeon dapat berbaring.

"Tapi—"

"Tenang saja, kami akan selalu di sini," ucap leader Twice tersebut sambil menggenggam tangan Nayeon dengan erat. Dahyun yang ada di samping Nayeon, juga mengelus-elus rambutnya agar Nayeon dapat tertidur.

Tbc....

Keknya yang aku pikirin dan aku ketik beda dah. Makin ngaco aja khayalanku 😂😂

21 Juni 2019

IDOL (KTH-INY) ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang