Daddy's girl

9. Attention

Disclaimer © Masashi Kishimoto √ Naruto vs BTS
Pairing : Sakura cent
Warning : typo, gaje, berantakan, OOC, DLL.
Rated : T semi M
Ganre : romance, hurt/comfort, angst, fantasi.

Happy reading ..... ^Δ^

Alhasil Sakura seperti tak terlihat karena tertutup oleh badan kakak-kakaknya.

Posisi mereka. Shisui duduk di sebelah Itachi dan Obito berdiri di depan Shisui sedangkan Sasuke berdiri di belakang Obito bersama Izuna. Jangan tanya kenapa Izuna bisa ikutan karena tangannya tiba-tiba di tarik dengan paksa oleh saudaranya itu.

Hati Mikoto terasa hangat saat melihat keakraban mereka. Awalnya Mikoto takut jika nanti Sakura akan di kucilkan oleh para kakaknya. Tetapi untung salah satu dari mereka memiliki sifat yang sangat lembut.

Bukan faktor itu saja memang dari awal Sakura begitu menarik tak mungkin ada yang bis bertahan dengan pesona yang dimilikinya. Mikoto sebagai ibu pengasuh merasa bangga sudah di izin kan untuk mengurus putri pertama dari Kerajaan Uchiha ini.

'Aduh! Kakak. Jangan towel-towel pipi ku seperti itu. Sakit tau!' karena Sakura belum bisa bicara dia hanya bisa mengeluarkan suara yang tak jelas. Tapi di mata Obito, Shisui dan Pangeran stundere Sasuke ekspresi yang di keluarkan Sakura sangat lucu.

"Ibu, boleh ku bawa Sakura ke istana ku. Dia sangat menggemaskan." antusias Obito saat melihat betapa menggemaskannya Sakura. Belum sempat Mikoto menjawab Shisui sudah terlebih dahulu berbicara

"Tidak boleh. Bagaimana nanti jika Sakura jatuh dari ranjang. Aku yang sudah dewasa baru boleh. Benarkan, Ibu?" ucap Shisui mencari pembelaan dari ibu asuh adiknya.

"Lebih baik Sakura bersamaku. Aku kan sudah berpengalaman menggendongnya." giliran Sasuke yang berucapa malu-malu.

"Anu......" gagap Mikoto.

sret

Mendadak Itachi merebut Sakura di pangkuan Shisui. Mengakibatkan semua orang yang berada di dalam nya memekik kaget.

"Aku heran bagaimana makhluk sekecil ini bisa membuat ayah dan kakek takluk." ucap Itachi sambil mengangkat Sakura tinggi-tinggi.

'Karena aku cantik. Kau bodoh atau gimana sih, kak. Cepat turun kan aku. Jika tidak aku akan mengadu pada ayah brengsek!' omel Sakura seolah membuktikan jika dia tak takut sama sekali dengan tatapan tajam Itachi.

"Baru pertama aku melihat seekor anjing tak takut pada kakak Itachi." kagum Izuna saat melihat Sakura malah mengomel tak jelas di hadapan sang kakak yang amat di kaguminya.

"Izuna, Sakura itu adik kecil bukan seekor anjing. Dari mana kau dapat berkata seperti itu." cerca Shisui.

"Sasuke yang bilang. Katanya dia habis menggendong anjing kecil ayah." dengan polosnya Izuna menunjuk Sasuke sang pelaku.

"Sasuke. sampai kapan kau menamai manusia seperti binatang!" hardik Shisui karena kelakuan nakal Sasuke.

Akibatnya terjadilah ceramah panjang lebar untuk Sasuke dan Izuna. Sedangkan Obito hanya mengamati sang kakak yang sedang mengomel.

'Hahh sampai kapan ini berakhir. Ayah cepat datang aku tak mau energi dari sarapanku hilang begitu saja.' keluh Sakura karena Itachi masih betah mengangkatnya sambil bertatapan mata sama persis yang di lakukan sang ayah beberapa waktu lalu.

"Yang Mulia memasuki Istana Inuyama." pengawal yang menjaga pintu memberitahu bahwa kedatangan Yang Mulia.

'Akhirnya.' lega Sakura saat melihat siapa yang datang.