Yoongi 9

5.7K 486 7
                                    

Soora's Pov
Ini hanyalah hari Jumat, nan....wae?
Kenapa aku gak mau beranjak dari tempat tidur ini, kenapa badanku gak bisa bergerak untuk bersiap ke sekolah, kenapa hatiku terus bersedih seperti ini?

Namjoon oppa, sudah 2 hari aku gak keluar kamar, apa aku akan terus seperti ini? Entahlah....aku gak bisa berangkat tanpamu, apa aku akan terus membolos seperti ini?

"Soora-ya...kau mau berangkat? Ayahmu akan mengantarmu, ne?" Itu Eomma, dia ke kamarku setiap hari, tapi dia gak memaksaku untuk berangkat ke sekolah, dia mengerti kesedihanku.

"Entahlah....aku akan keluar jika mau" ucapku tanpa sedikitpun menoleh pada Eomma, bukannya gak mau melihatnya, hanya saja aku gak mau Eomma melihat mataku yang sembab, bahkan aku masih menangis.

Eomma keluar kamarku.

Oppa? Eottokhaeyo....

Andwae! Aku gak boleh bolos, Min Soora, Oppa gak pernah mengajarimu seperti ini, cerialah...Min Soora, demi oppa-mu yang sudah tenang disana.

Hanya itu motivasiku pagi ini, tapi mood-ku? Sama sekali tidak bagus!

Soora's pov end

Soora berjalan menuruni tangga, pandangannya tetap menunjukkan kesedihan, ditambah dengan helaan nafas berat yang ia buang ketika sampai di lantai bawah.

"Soora-ya? Tidak sarapan eoh?" Tanya Nyonya Min.

"Ani, eomma, aku bisa makan siang di sekolah" ucap Soora tersenyum tipis pada ibunya.

"Soora, appa akan mengantarmu ne?" Kini Appa yang bicara.

"Tidak usah, aku akan naik bis, sudah lama aku tidak menggunakannya" jelas Soora, lagipun sekolah melarang membawa kendaraan sendiri ke sekolah.

"Sudah lama, sebelum aku bertemu dengannya, Kim Namjoon oppa" batin Soora kembali menghela nafas berat.

"Jinjja? Noh gwaenchanha?" tanya Appa sekali lagi.

Soora menoleh ke kedua orang tuanya, tersenyum tipis, "na gwaenchanha appa eomma, aku hanya ingin memulai semuanya dari awal, aku pergi" pamit Soora kemudian berlalu keluar rumah.

"Aku khawatir pada gadis itu" terang Nyonya Min.

"Sudahlah....biasanya juga dia melakukan semuanya sendiri" tenang Tuan Min.

🔪🔪🔪🔪

Soora berjalan keluar rumah dengan tenang, berusaha gak memikirkan pria yang masih tersimpan aman di hatinya.

Kriing!
"Ah...kamchagya" reflek Soora, seseorang membunyikan bel sepedanya, membuatnya agak terkejut.

"Naiklah" ucap pria itu dingin.

"Kim Samuel-sshi? Ah...aku akan naik bis" tolak Soora halus, ditambah senyuman manisnya.

"Naik" kata Samuel sekali lagi, dengan tatapan membunuh, lagi memaksa, bin menyeramkan milik Samuel Arredondo Kim.

"Ck. Mitchosseo" umpat Soora, karena ia tau ia akan kalah dengan tatapan itu.

Soora dan Samuel naik sepeda bersama menuju sekolah, sedikit menaikkan kecepatannya, berniat agar tidak terlambat tiba di sekolah, tapi malah membuat Soora tak sengaja mencengkram kemeja putih Samuel.

Ini musim panas, jadi mereka tidak memakai jas mereka.

"Berat badanmu berkurang" buka Samuel agar jalan yang ramai ini, tidak sepi omongan.

Save Me -Yoongi [END] #wattys2019Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang