Enam Belas

3.4K 194 11
                                    

Silahkan follow akun wp ku dulu....

Terima kasih 😚

Vote 🌟
Komen 💬

|

|

|

|

|

Siang ini iqbaal baru saja pulang dari kantor pengadilan untuk mengurus surat perceraiannya dengan zidny.

Iqbaal berharap semoga semuanya berjalan dengan lancar agar dia bisa menikahi salsha secepatnya.

Setelah selesai mengurusi semuanya, iqbaal pergi ke rumah salsha, untuk bertemu kekasihnya.

Di pinggir jalan iqbaal melihat orang berjualan rujak buah, dia berhenti sebentar untuk membeli rujak, pesanan dari pujaan hatinya.

Tak butuh waktu lama iqbaal telah sampai di tempat yang ia tuju, karena siang ini jalanan lumayan sepi. Dia menghentikan mobilnya di depan rumah salsha.

"Eh, den iqbaal..." sapa bi Siti yang sedang menyapu teras.

"Iya bi. Salsha nya ada?" Tanya iqbaal.

"Ada atuh den, non salsha teh gak pernah keluar rumah. Apalagi tadi pagi muntah-muntah. Non salsha sakit kayanya" jawab bi Siti.

Iqbaal menahan tawanya. Salsha muntah-muntah bukan karena sakit, tapi karena wanita itu sedang hamil muda.

"Om sama tante ada juga bi?" Tanya iqbaal.

"Tuan sama nyonya sedang keluar, ada acara di Bandung. Tapi nanti malam pulang" jawab bi Siti.

"Kenapa harus pulang sih, kan gue mau minta jatah" batin iqbaal.

"Yaudah bi, iqbaal mau ketemu salsha dulu" ucap iqbaal.

"Jangan macam-macam ya den. Soalnya kalo cewek sama cowok berduaan nanti bakalan ada setan" pesan bi Siti.

"Iya bi. Gak akan macam-macam kok" ucap iqbaal seraya melangkah memasuki rumah salsha.

Iqbaal melangkah menaiki anak tangga, dia melihat pintu coklat di depannya tertutup. Dan iqbaal yakin, pasti wanitanya berada di dalam.

Ceklek. Iqbaal membuka pintu itu. Terlihat salsha sedang duduk sambil menonton tv.

"Siang, baby" Ucap iqbaal sambil mencium kening salsha. Iqbaal duduk di samping salsha.

"Kamu lama, ih!" Rengek salsha kesal.

"Maaf sayang. Tapi aku udah bawain rujak buah pesanan kamu" ucap iqbaal tersenyum.

Mata salsha langsung berbinar melihatnya, dia merebut rujak yang di bawa oleh iqbaal.

"Ada mangga nya kan?" Tanya salsha.

"Ada sayang. Tapi agak dikit, kan belum musimnya" jawab iqbaal.

"Ya gak papa sih, yang penting kan ada. Nanasnya?"

My Possessive Chef  *IQSHA* (End)  ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang