Vote 🌟
Komen 💬|
|
|
|
|
Setelah semua urusan selesai, Iqbaal langsung melaksanakan pernikahannya dengan salsha.
Dan hari ini mereka telah resmi menjadi sepasang suami istri. Salsha sangat bahagia tentunya, karena dia telah sah menjadi istri iqbaal. Namun, di sisi lain dia juga takut jika zidny mengganggu hidupnya.
Saat ini, salsha sedang berada di dalam kamar. Iqbaal dan salsha telah berpindah ke rumah mereka sendiri. Rumah yang di beli iqbaal sebagai hadiah pernikahan mereka.
"Ngelamunin apa, hm?" Tanya iqbaal sambil memeluk salsha dari belakang.
"Enggak kok" jawab salsha tersenyum.
"Gak usah bohong" Iqbaal sangat tau jika istrinya kini tengah berbohong.
"Aku takut baal.." ucap salsha pelan.
"Takut apa sayang?" Tanya iqbaal.
"Aku takut kalo zidny masih gangguin aku" jawab salsha.
"Gak akan, percaya sama aku yaa. Aku akan selalu jagain kamu" ucap iqbaal lembut.
Salsha tersenyum dan mengangguk.
"Gak usah mikirin zidny yaa, lebih baik sekarang kita nikmatin malam pertama" ucap iqbaal sambil menaik turunkan alisnya.
"Idih, malam pertama apaan! Malam pertamanya udah lewat pak" ucap salsha terkekeh.
"Kalo sama kamu mah tiap hari malam pertama," ucap iqbaal. "Sempit mulu soalnya." Bisiknya dengan nada sensual.
"Apaan sih!" Salsha memukul tangan iqbaal yang melingkar di pinggangnya. Sedangkan iqbaal sudah tertawa sambil menggendong salsha untuk ia baringkan di ranjang.
☆☆☆
"Gak boleh masak, gak boleh nyuci, gak boleh bersih-bersih rumah. Gak boleh sering jalan-jalan, aku gak mau kalo sampe kamu kecapean dan berdampak buruk sama anak kita. Ngerti sayang?"
Salsha merasa telinganya sudah panas mendengar ocehan iqbaal. Memang benar, setiap ucapan iqbaal baik, tapi jika terus di ulang-ulang, pasti akan bosan.
"Iya aku ngerti" jawab salsha.
"Bagus. Aku pergi kerja dulu. Inget semua pesan aku. Gak boleh telat makan, gak boleh mandi sore-sore. Kalo ngantuk di pake buat tidur, jangan di tahan-tahan" ucap iqbaal.
Iqbaal memang tidak mengambil cuti setelah menikah. Karena menurut dia, untuk apa cuti, jika bayinya saja sudah jadi? Lebih baik dia bekerja daripada di rumah dan akhirnya membuat salsha tidak berdaya di bawahnya.
Setelah tau salsha hamil, iqbaal jarang sekali meminta untuk bercinta, karena dia sangat takut menyakiti anaknya.
"Iya ih! Udah sana berangkat kerja" ucap salsha sambil mendorong bahu iqbaal untuk segera berangkat kerja.

KAMU SEDANG MEMBACA
My Possessive Chef *IQSHA* (End) ✔
No Ficción(FOLLOW DULU BARU BACA) [5] Seorang peserta kompetisi memasak, bernama Salsha bertemu dengan seorang chef bernama Iqbaal. Dari situlah sikap posesif iqbaal di mulai... (BUDAYAKAN BACA, VOTE DAN KOMEN)