17

544 13 0
                                    

Happy Reading ya guys💗

Bima mendengus pelan saat mengingat kelakuan teman disampingnya yang tak bisa diam.

"Tak bisakah kau diam agri!" bentak bima ke teman sebelahnya.

"Ayolah bim kau tak pernah diam begini semangatlah" ajak agri dihadiahi delikan tajam milik bima

"Gue badmood nggak usah ngedekat" jawab bima asal lalu berjalan keluar kelas meninggalkan agri yang menganga tak mengerti.

Oke tinggalkan agri yang menganga hingga lalat hinggap dimulutnya dia pun tak tau.

Back to bima.
Bima berjalan santai menuju rooftop dan mengeluarkan sebatang rokok dari saku celananya dan menghidupkannya.

Bima menarik dan mengeluarkan asap dimulutnya hingga pandangannya tertutup asap. Pikirannya sedikit tenang. Ia hanya sedikit bermasalah dalam hal belajar dan sedikit berkelahi dengan kevin.

Ya sejak kejadian semalam ia tak mau menjawab pertanyaan kevin. Ia selalu mengacuhkan kevin baik dirumah maupun disekolah.

Drett!!

Kakak👑😚💕

Hei lo dimana
Read 08.30

Bim lo dimana?
Read 08.30

Adek jawab kakak
Read 08.31

Bima Adijaya jawab kakak
Read 08.32

Di rooftop
Read 08.32

Kakak kesana lo nggak
usah kabur.
Read 08.33

Bima langsung memasukan ponselnya kedalam saku celananya dan memejamkan matanya setelah membuang rokonya. Ia takut kevin tau jika dia merokok karena senakal nakalnya seorang Bima Adijaya ia tak pernah merokok dalam masalah apapun. Tapi untuk hari ini dia harus rela mulutnya bau rokok.

Brakk!!!

Bima tak terkejut dengan suara gebrakan pintu karena ia tau siapa yang menggebrak pintu rooftop tersebut. Kevin yang melihat bima menyender dengan memejamkan matanya dan mencium bau asap rokok disekitarnya langsung menarik bima berdiri.

Bughh!!
"Lo apa apaan hah bukannya udah gue bilang lo nggak boleh ngerokok hah kurang selama ini ancaman gue ke lo hah?!" ucap kevin setelah meninju pipi bima.

Bima hanya tersenyum melihat kakaknya melampiaskan semuanya melalu bogeman di wajahnya. Dia langsung duduk dan menyandar di dinding yang menghantam punggungnya tadi.

Kevin seakan tersadar telah menyakiti bima langsung saja duduk di depan bima dan memeluknya. Bima yang terkejut langsung menangis. Ia dia sudah tak sanggup lagi menahan tangisannya.

"Syuut maafkan kakak bima, gue emosi sumpah" ujar kevin penuh penyesalan. Lalu melepaskan pelukannya dan mengangkat wajah bima.

"Ada apa kenapa lo sampai se down ini?" tanya kevin.

"Kak gue bodoh ya" tanya bima saat sudah mengangkat wajahnya dan menatap wajah kevin.

Kevin bingung kenapa bima menanyakan hal itu.

"Ada apa? Kenapa lo bicara gitu?" tanya kevin tanpa menjawab pertanyaan bima.

"Gue bodoh kan kak sampai sampai nilai gue jeblok semua. Gue malu sama bunda sama ayah sama key apalagi kakak dan kak putra" jawab bima.

"Adek walaupun nilai adek jeblok toh kakak selalu bangga kan sama nilai adek selama ini. Kan semuanya berkat usaha adek selama ini, kakak nggak mempermasalahkan nilai adek kalo adek bilang dari awal bukannya mendiami kakak dan yang lainnya" ujar kevin. Bima hanya diam dan menunduk. Lalu mendongak dan tersenyum.

"Gue mau berubah kak gue mau berubah lebih baik lagi. Boleh kan kak" ucapnya sambil tersenyum yang kevin ketahui itu bukan senyuman tulus milik bima.

"Kakak maunya adek jadi diri adek sendiri nggak usah sok mau berubah jadi lebih baik kalau nyatanya itu nggak akan berhasil" saran kevin. Setelah mendengar saran kevin bima langsung tersenyum tulus.

"Thanks kak" ucapnya lalu memeluk kevin. Kevin hanya meng angguk lalu balas memeluk bima.

Mereka berdua tak menyadari jika sedang diintai oleh adik dan calon adik iparnya.

"Huftt so sweet sekali. Kak kevin memang kakak key yang paling the best lah. Key sedihh hukss" ucap key lalu menghapus air matanya. Disampingnya mark hanya tersenyum melihat tingkah key.

"Butuh pelukan love?" tanya mark. Tanpa menjawab key langsung memeluk mark dan mengusak usak ujung hidungnya di dada mark.
Disebrang sana kevin mengangkat ibu jarinya ke arah mark dan dibalas oleh mark.

Oke back to vinbim:)

"Udah ya jangan sedih lagi dan jangan sampai mengabaikan yang lain. Kau tak lihat bagaimana key dan kak putra melihat kau mengabaikan mereka berdua. Key saja sampai menangis untung saja mark cepat menghentikan tangisannya.. Dan ah kakak minta maaf soal semalam yang kakak ngebentak bima ya" ucap kevin lalu melepas pelukan bima.

Bima hanya mengangguk lalu tersenyum. Masalah selesai mereka langsung saja keluar dari rooftop. Oh btw mark dengan key juga udah kluar kok. Hehe:)
 

Clear masalah adek kakak yang satu ini guys:)
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Vote nya jangan lupa ya guys😚💗

Cool BoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang