Chapter 12 🐦

1.1K 203 338
                                    

Pengen bikin Book HanKyu dengan latar "I love it when You call me senorita"

.

.

.

.

GUYS, SEMANGATIN AKU DONG 😭😭😭 INI BERAT BANGET

.

.

.

Jangan lupa dukungannya

Author POV -

"Mwoya?! Seminggu lagi!?"

"Ne, katakan pada Kim seonsaengnim bahwa orang tuaku sudah mengirim surat ke sekolah."

"Tapi minggu ini kita ada ulangan!"

"Arraso, tapi aku akan benar-benar menetap selama seminggu lagi. Tenang saja, aku akan belajar."

"Aigoo, aku yakin kelas akan merasa kesepian tanpamu."

"Hehe, titipkan saja salamku untuk mereka. Minggu depan aku akan kembali ke Seoul."

Akhirnya, hari yang ditunggu-tunggu, meskipun mereka masih ingin tinggal, namun apa daya mereka harus segera kembali ke Seoul untuk menjalani hidup mereka sebagai pelajar yang normal, bukan penjelajah dan pencari arwah.

Empat malam mereka lewati hanya demi membantu sahabat mereka yang berada di dunia lain-Guanlin, mengucapkan satu kalimat yang begitu singkat namun penuh arti. "Aku cinta padamu", itu kalimatnya. Dari ibukota hingga ke ujung negara hanya untuk mendengar kalimat singkat selama beberapa detik, tapi entah kenapa detik-detik itu adalah yang paling berharga.

Bagi Guanlin sendiri, sudah puas untuk dapat menemui Jinyoung kembali, setidaknya ia telah memuaskan hasrat yang terpendam selama bertahun-tahun semenjak kematiannya. Bukan hanya itu, Guanlin juga meyakini bahwa rasa cintanya untuk Jinyoung bukanlah hal yang sia-sia, meskipun saat itu Guanlin tidak mendengar sepenuhnya, tapi Tuhan telah menyampaikan rasa cinta Jinyoung untuk Guanlin.

Di ambang pintu rumah Jisung, mereka saling mengucapkan selamat tinggal yang indah, kecuali Minkyu, satu-satunya orang yang merasa kelabu di sana.

"Cepat kembali ke Seoul!" Minkyu memeluk Jisung dengan erat.

"Arraaa~ aku akan kembali senin depan, jangan khawatir!"

"Janji, ya? Tidak diundur-undur lagi."

"Janji."

"Oke, kalau begitu kita pulang dulu, ya. Sampai bertemu di sekolah minggu depan!" kata Yohan seraya melambaikan tangan kepada Jisung.

"Ne hyung, kalian hati-hati di jalan. Jaga Jinwoo dan Dongpyo hingga mereka sampai di rumah dengan selamat." jawab Jisung.

Jinwoo dan Dongpyo, dua orang baru yang mereka temui di Daegu yang juga berasal dari Seoul. Orang tua mereka pasti sangat cemas mengetahui bahwa anaknya belum pulang selama berhari-hari. Kini tugas Yohan dan Minkyu untuk menjaga kedua anak itu, bukan hanya karena mereka adalah anak kecil, melainkan untuk menghindari kejadian yang sama terjadi pada mereka.

Akhirnya, mereka berangkat ke Seoul, kini Yohan harus menyetir kembali selama beberapa jam untuk sampai di ibukota.

"YAAA! AKHIRNYA PULANG KE SEOUL!" Guanlin berteriak. Entah di mana dia duduk di dalam mobil Yohan, entah juga kenapa dia merasa begitu sangat girang. Yang pasti Guanlin sedang berada di suatu tempat di dalam mobil Yohan dengan perasaan yang begitu berbunga-bunga.

ᴡᴇɪʀᴅ ꜰᴇᴇʟɪɴɢ [ʜᴀɴᴋʏᴜ|ᴇɴᴅ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang