[Ch 01-40 & 701-892] Transcending The Nine Heavens

Bab 816

Bab 816: Saya ingin membuat laporan, saya salah!

Penerjemah: Atlas Studios Editor: Atlas Studios

Saat Chu Fei Yan terus khawatir tentang rencana Chu Yang, kegelapan sudah turun.

Di luar, ada angin sepoi-sepoi.

Semuanya diam!

Jam telah menunjukkan pukul 11 ​​malam.

Tiba-tiba, dengan 'ledakan', pintu pusat medis ditendang terbuka. Panel pintu yang compang-camping langsung berubah menjadi debu kayu, yang tersebar ke segala arah. Dengan tawa yang keras, enam orang dengan pakaian hitam dan kerudung melangkah masuk. Melirik semua orang yang duduk di tengah, mereka pada awalnya terkejut, lalu berkata, sambil tertawa, "Chu Elder Keempat, Chu Elder Keempat, apakah ini asistenmu yang Anda sudah menemukan? "

Chu Fei Yan mendengus dan berkata, "Dalam menghadapi kalian yang suka mengelak di sana-sini, apakah aku bahkan perlu ahli?"

Pemimpin itu tersenyum sinis, "Lidah yang fasih! Anda tidak akan mengganggu saya lebih lanjut, Penatua Keempat Chu. Meskipun kami tidak akan bertindak sejauh untuk mengambil nyawa Anda, kami mungkin masih membuat Anda cacat permanen jika kita tidak cukup hati-hati ... Itu tidak akan baik kalau begitu. "

Chu Yang mendengus dan berkata, "Paman keempat, cepat bawa Le'er ke kamar."

Sementara Chu Fei Yan masih ingin berbicara lebih lanjut, Chu Le'er sudah menyeretnya untuk berlari ke ruangan.

"Hentikan mereka! Kami akan membunuh semua orang dari klan Chu kecuali beberapa orang ini! "Teriak pemimpin beberapa pria berpakaian hitam.

Sepuluh asisten yang diundang ke sini oleh Chu Yang melompat keluar pada saat yang sama dan mulai bertarung dengan lawan mereka tanpa mengucapkan sepatah kata pun, seolah-olah mereka sepuluh bodoh.

Keenam pria berkerudung itu mencibir, mengeluarkan pedang mereka, dan bergegas ke arah mereka!

Di mata mereka, sepuluh orang ini benar-benar bukan musuh mereka!

Hanya pada serangan pertama, tangisan melengking terdengar! Di antara sepuluh, enam dari mereka sudah terluka. Darah berserakan di mana-mana, dan bersamaan dengan tangisan yang melengking, mereka pingsan.

Chu Fei Yan sangat cemas saat dia menyaksikan di pintu. Dia hampir akan melompat keluar, ketika dia diseret dengan kuat oleh Chu Le'er.

Sejak musuh mereka muncul, Chu Yang telah menyembunyikan dirinya di antara bambu ungu. Pada saat ini, tidak ada yang memperhatikan bahwa dia telah mengubah pandangan dingin, dan matanya juga menjadi tajam dan tanpa ampun. Dia semua siap untuk menghadapi situasi tak terduga ...

Sekarang, itu bukan Chu Yang, tetapi roh pedang, yang berdiri di sana!

"Chu Fei Yan, apakah Anda hanya meminta setumpuk sampah ini menjadi asisten Anda?" Pemimpin itu berteriak dengan bangga. Meskipun dia memerintahkan seluruh klan Chu untuk dibunuh, itu semua menggonggong dan tidak menggigit, karena dia takut ini akan menjadi jebakan - mungkin ada ahli tersembunyi yang belum mengungkapkan diri. Jadi selama dia tidak mengambil tindakan ekstrem, masih ada ruang untuk melarikan diri.

Sementara dia meninju dan menendang, dia melihat sekelilingnya. Jika benar-benar ada jebakan ... huh, asalkan Tuan Tua Chu tidak terlibat ... bahkan jika Chu Fei Ling datang untuk menghadapinya dan dia tidak bisa mengalahkan Chu Fei Ling, masih akan ada cara bagi bangsanya sendiri untuk melarikan diri. Mereka pasti akan pergi tanpa jejak ...

Setelah menunggu lama dan melihat bahwa tidak ada yang keluar, pemimpin itu tertawa, "Chu Fei Yan, apakah Anda benar-benar tidak menginginkan kehidupan keponakan Anda?"