Part 3

221 20 2
                                    

"Hiksss.. mom,dad help me ,dia dia.. memperkosa aku secara paksa , dia mengambil apa keperawananku yang seharusnya aku jaga sejak dulu .

Kini el menatap dirinya di pantulan cermin, terlihat jelas bagimana wajah cantiknya yang kini di banjiri dengan air mata, bawah matanya menjadi hitam, dan sudut bibirnya sobek karena pria itu menamparnya ketika el sulit di atur olehnya .
Dalam hati ia selalu berkata kapan ia bahagia? Dan ia selalu berdoa kepada tuhan bahwa ia akan bertemu dengan seorang pria yang baik dan menyayanginya , tapi fakta itu adalah kebalikan dari semuanya ia malah bertemu dengan pria setan yang membelinya .
Sudah satu hari rasanya ia lebih baik mati dari pada harus menjadi budak sexs dari pria itu . Ia merutuk pada dirinya sendiri dan memikirkan bagaimana agar bisa keluar dari neraka ini .

Aldrich merasa bersalah  dan terus memirkirkan wanita yang pertama ia tampar , ia merasa tidak pernah sekasar itu pada wanita tapi kali ini sampai lepas kendali hingga membuat bibir wanita itu sobek , rasa bersalah terus menghantuinya .
Dan ia juga berpikir kenapa ia harus peduli padanya? Dia hanyalah budak sexs kenapa ia harus merasa bersalah?

Kemudian dia berkata dalam hati" its okay i dont love her , so i dont care , ya yea i dont like her , keep calm aldrich

Kemudian ia pergi ke mini bar yang ada di kamarnya , dan meneguk segelas winsky terasa alkohol itu ia teguk hingga 3 botol , pening ya itu yang ia rasakan sekarang . Dengan berjalan tertatih ia bergerak ke arah ranjang tidur kebesaranya , tanpa melepas kemeja kerja masih melekat pada tubuh sexynya .
Perlahan ia mulai terlelap dan masuk kedalam alam mimpi lalu ia bermimpi dan bertemu dengan ayahnya , entah tempat seperti apa tapi ini suguh indah . Hanya saja saat ini usianya kembali 6 tahun semasa ia kecil  .

Aldrich terlihat heran melihat ayahnya berpakaian seba putih dan sangat pucat
" dad why with your face?and what u doing in here? I never see this place"

"Oooh my son i miss you so much, this is a new place , i life in here now"

"Dad but we have a house, you want leave me and victor?"

"Honey many people love u , and need u . You must help them  i promise, you will find someone make u happy . She will love u like me too , she have big power for loved and you will to be the lucky men .

Dengan meneteskan air mata anak kecil itu bertanya dengan nada begetar
" dad..   but.. we need u , i dont want somebody..  else, dont leave me please "

Kemudian ayahnya memeluknya dan menangis juga
" i cant my son , i must go " dengan di akhirnya lambayan tangan dari ayahnya

"Noooo.. stay here with me dad.... dad...... daaaaddy.... dont leavee meeee pleaseee...
Tangisnya pecah ia mencari dimna ayahnya yang kini hanya tinggal dirinya saja .
Peluh keringat membasahi wajahnya , kemudian aldrich bangun dengan ekspresi muka yang sangat sedih dan datar .
Mungkin hari ini ia akan mengunjungi makam ayahnya , dia sangat menrindukan ayahnya .




Setelah 3 bulan victor berada di soul - korea selatan , kini ia harus kembali lagi negri asalnya . Ya ia tinggal bersama kakaknya . Karena ia prihatin prihal fisik kakaknya dan karakternya yang selalu membanjiri media dengan tudingan yang bermacam-macam . Ia tahu, dan sangat miris karena mereka di besarkan hanya dengan kasih sayang seorang ayah . Dan setelah ayahnya meninggal kemudian dia di rawat oleh kakek dan neneknya di paris . Tapi victor dan kakaknya adalah pembinisnis yang sukses di negara adidaya ini . Marga herderson yang membuatnya berada di pusat dan menjadi orang penting yang paling di takuti karena memiliki banyak koneksi yang tersebar di beberapa negara termasuk asia timur dan tenggara
Kemudian victor menghubungi aldrich rencana ia akan pulang hari ini ke america .
Setelah berbincang lama dengan saudaranya itu ia memutuskan untuk memasuki jet pribadinya . Yang kemungkinan ia akan sampai sekitar 13 jam

MY PRINCE DEVILTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang