3 : Pinky Boy

801 102 5
                                    

Yuri dan Nako pun saling tatap tatapan, ga percaya banget apa yang dibilang sama pemilik kos mereka tadi.

"Yujin bisa mijit?" Tanya Sunmi

Yujin blank, ga tau mau jawab apa. "Anu-- tan"

"Halo, tante" Minju menyapa Sunmi

"Minju! Eh kamu darimana?" Tanya Sunmi sambil melihat sekeliling

"Biasa ngebucin." Sambung Hyewon

"Pupus harapan lo Jin." Bisik Nako ke Yujin pelan

Ya, sesama calon maba. Nako, Yuri dan Yujin sering sharing cerita, apalagi mereka seumuran, jadi topik yang mereka obrolkan jadi banyak.

Apalagi Yujin yang sudah kepincut dengan kecantikan Minju saat jumpa pertama.

Jadinya, Yujin sering curhat ke Nako dan Yuri. Dikarenakan mereka sudah ngekos disini saat mereka masih SMA. Makanya, mereka lumayan tau banyak

"Dia diantar si pingky boy lagi" Bisik Yuri di telinga Yujin yang lain

"Yang mana pingky boy? Gantengan gue kemana mana"

"Tuh, pingky boy" Yuri menunjuk seorang laki laki berparas tampan, memiliki senyum yang manis dan berambut pink.

"Kim Chaewon, tante."

"Eh itu nama pingky boy" mereka saling berbisik satu sama lain.

Yujin cuma bisa potek aja, belum lagi dekat sama Minju. Eh ternyata ada saingan yang lebih berat lagi

"Yang sabar ya" Nako mengelus punggung Yujin.

Ya mau gimana lagi? Jatuh cintanya sama pacar orang.

...

Akhirnya Yujin lah yang memijat Sunmi, tapi tenang. Cuma pijat kaki kok

"Enak bener pijitan kamu Jin."

Yujin ga tau mau jawab apa, dia hanya kasih senyuman manis aja.

"Lucu deh kamu ini!" Sunmi gemas melihat tingkah Yujin

Yujin POV

Ternyata cuma pijit bagian kaki aja, kirain sampe ke punggung-punggung.

Sebenarnya, tante ini tinggal sendiri atau ada keluarga? Aku belum melihat suami atau anaknya dari awal masuk.

Mau nanya tapi, nanti dia mikirnya lain. Jadi lebih baik aku urungkan.

"Sudah Jin, makasih ya" Ucap tante Sunmi

"Eh iya sama-sama" aku pun berdiri dan akan pergi keluar.

"Pulang dulu ya, te" ucapku

"Iya."

Rumah tante Sunmi dan kos cuma bersebrangan. Hanya dipisahkan ruas jalan kecil. Yang hanya bisa dilewati satu mobil

Aku pun masih melihat si Pingky Boy masih asik ngobrol dengan Minju.

"Ngebucinnya ga kelar kelar" ucapku

Didalam kos,  Hyewon lagi makan dengan Yuri. Kalo Nako lagi nyantai di halaman belakang yang isinya cuma meja kursi dan semak belukar.

Aku melewati lorong kos dengan pelan. Tapi, aku terhenti di kamar yang berada di sebelahku.

Kamar itu kosong, tapi tidak berpenghuni.

K O S TTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang