Yujin shock, bisa bisanya Hyewon kenal sama Lia. Kalo saja Lia ngomong kalo mereka pernah wikwik. Pasti Minju bakal marah
Hyewon pun memperkenalkan Lia, sekaligus ia menceritakan bagaimana ia bertemu Lia di toko roti langganan Hyewon.
Mata Lia tak lepas dari Yujin, seseorang yang menurut dia perfect untuk menjadi milik dirinya seutuhnya, tapi Yujin cuma memandang Minju.
"Lia, kenalin gue Nako!" Ini Nako sudah dibawa Yujin ngerdus maren efeknya jadi gini
"Gue Lia, salam kenal." Lia menyambut uluran tangan Nako
"Gue Chaeyeon"
"Lia."
"Eh btw, lo udah ada izin masuk sama tante Sunmi?" Chaeyeon menatap Lia tajam
"Eh.. belum. Hehe" Hyewon menggaruk kepalanya
"Izin dulu kampay!" Chaeyeon mendorong tubuh Hyewon
"Pantesan anak kesayangan tante Sunmi, taat peraturan gini si" bisik Nako ke Minju
"Udah taat aturan, bayar kos tepat waktu pula." Jawab Minju
"Ngegibah gak ngajak kalian" Yuri cemberut, kursinya jauh dari Nako dan Minju.
"Pindah lo, gue ga mau deket lo" Yujin menggeser kursi Yuri dengan kakinya
"NAJIS JUGA!" Yuri berdiri dan duduk di bangku kosong sebelah Chaeyeon
"Wony sini, disana untuk Hyewon aja" Yujin menepuk kursi di sebelahnya
"Ga, udah nyaman disini" Wonyoung masih kesal sama Yujin. Ya, salah Wonyoung sendiri si terlalu berharap sama orang seperti Yujin.
"Nanti cewe Hyewon yang baru duduk disebelah lo" ucap Chaeyeon sambil mengambil pancakenya
"Anjir, yang bener" batin Yujin
"Ga, chihuahua sini aja plis." Yujin menarik tangan Yuri
"Tadi katanya-- ga mau"
"Yaudah kak, duduk disebelah aku dong" kali ini Yujin meminta Minju
"Ga ah! Kami masih mau gibah!" Minju menolak diikuti Nako
Yujin pasrah aja. Semoga Lia ga bilang apa apa.
...
Akhirnya mereka semua berkumpul dan makan pancake bersama, mereka sering melontarkan canda tawa dan saling menceritakan kejadian mereka masing-masing.
"Kalo Lia kuliah dimana?" Chaeyeon membuka pertanyaan
"Di Univ xxx" jawab Lia sambil memotong pancakenya
"Kamu kenal Oppa Hyewon gimana?" Kali ini Wonyoung bertanya
"Dua kali ketemu di toko roti sih, abis itu ya langsung kenal" jawab Lia.
Yujin tidak menanggapi sama sekali, ia hanya mengganguk-angguk saja.
Lia pun gemas melihat Yujin. "Oh iya kami sudah kenalan loh" ucap Lia sambil menunjukan jari telunjuknya ke Yujin dan dirinya
Mampos anjir -Yujin
Yujin mulai berkeringat, pikirannya kalut. Ia takut kalo Lia bakal cerita tentang satu malam bersamanya.
"Ah iya" cengir Yujin
Minju daritadi cuma natap Yujin aja, itu malahan bikin Yujin nambah cemas.
KAMU SEDANG MEMBACA
K O S T
FanfictionYujin merantau ke luar kota untuk melanjutkan sekolahnya. Karena, orangtua Yujin ingin Yujin berhemat, mereka hanya memberi sedikit uang untuk menyewa sebuah kost. Kost tersebut diisi oleh bermacam-macam penghuni, bagaimana kisah Yujin di Sunmi Kos...
