I Got You

6. ⚠️

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Don't like don't read.

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Enjoy💕

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Author Pov

Yoongi menyipitkan matanya menatap namja yang duduk di ujung sana, ini sudah larut, namun namja itu belum juga beranjak dari tempat duduknya sejak pagi, apa matanya tidak akan lepas memainkan ponsel terus menerus? Apa ponselnya tidak akan meledak? Bisa-bisa Yoongi yang rugi, cafenya akan ikut terbakar nanti.

“Wae hyung?” Yoongi tersadar, ia tersentak mendengar Hoseok yang tiba-tiba berada di sampingnya dan menyenggol lengannya begitu saja, Hoseok mengernyit, ia pun melirik kearah tatapan Yoongi, “Siapa dia? Hyung kenal?” Hoseok penasaran, namja itu memiringkan kepalanya sambil terus menatap namja tersebut.

Entah ia sadar atau apa, namja yang sebenarnya Taehyung itu menoleh dan mendapati dua manusia laknat yang sedang memperhatikannya, ‘Wae? Apa ada yang salah dengan penampilanku? Apa aku merusak sesuatu? Apa aku menghabiskan wifinya? Apa???’ Taehyung menoleh kesana kemari, tapi nihil, tidak ada objek lain, hanya dia.

“Dia pelanggan setia disini Seok, tapi aku tidak mengenalnya, hanya sekedar tau dia sering kemari, tapi tidak biasanya ia sampai selarut ini.” Hoseok mengangguk paham mendengar penjelasan dari Yoongi, tapi Hoseok merasa bahwa ia tidak pernah melihat namja itu sebelumnya, oh atau mungkin karena dia tidak masuk beberapa hari yang lalu? Pasti.

Tiba-tiba Jooheon dan Changkyun keluar, mereka sudah berbenah dan bersiap untuk pulang, “Hyung, Seok, kami pulang dulu yaaa.” Hoseok menoleh kearah Jooheon diikuti dengan Yoongi yang mulai sadar bahwa dua karyawannya itu sedang berbicara padanya, namja itu mengerjapkan matanya berkali-kali, “E-Eh iya hati-hati, hehe...” astaga, Hoseok melamun, begitupun dengan Yoongi, Jooheon hanya menggelengkan kepalanya melihat tingkah konyol Hoseok, kedua namja itu membungkukkan badannya dan berlalu pergi.

Yoongi Pov

Aku menatap punggung Jooheon dan Changkyun yang mulai menjauh, setelah itu ku hembuskan nafasku perlahan dan menatap kearah Hoseok, “Kau bersih-bersih saja dulu, aku mau berbicara padanya.” Ujarku padanya, Hoseok terlihat mengangguk untuk meng’iya’kan ucapanku.

Perlahan aku mendekati namja di ujung itu, ia terlihat panik saat menatapku, tunggu? Apa aku seperti hantu? Atau seperti preman karena banyak sekali bekas pukulan di wajahku? Ayolah...

Author Pov

“Hei... Anda tidak apa duduk disini sampai larut? Saya khawatir jalanan mulai sepi, banyak orang-orang jahat di luar sana, lagipula cafeku akan tutup, maaf, saya hanya memberikan informasi, bukan mengusir.” Jelas Yoongi singkat, padat, dan jelas dengan wajah datarnya, Taehyung menelan ludahnya berkali-kali, ia merasa kelu, namja dihadapannya ini sangat menyeramkan.

Pada akhirnya Taehyung memutuskan untuk berdiri dan memberikan uang kepada Yoongi, “Mianhae... Aku sangat bosan berada di dalam rumah, jadi aku memutuskan untuk lebih lama di sini, ngomong-ngomong cafemu sangat nyaman, aku juga leluasa bermain game di sini, hehe...” ucap Taehyung panjang lebar, *krikk* Yoongi sama sekali tidak merespon, munculah sudut siku-siku di kening Taehyung, ‘Aku di abaikan????” batinnya nelangsa.

Taehyung Pov

“Hyung?” aku terkejut mendengar suara namja yang tiba-tiba muncul di samping namja bermuka tembok dihadapanku ini, ‘Hoseok?’ batinku, aku yakin, sangat yakin, kenapa aku pulang larut? Aku hanya ingin menemuinya, ayolah dewa neptunus harus memihakku.