Enam Lima

969 74 3
                                    

Sudah sekitar 6 bulan lalu sejak keluarga kecil kita mempunyai rumah impian. Itu artinya, jupiter dan venus sudah menginjak umur 1 tahun. Dan hari ini adalah perayaan ulang tahun mereka.

Acaranya tidak semewah yang direncanakan memang, karena kata nyokap gue gaboleh menghamburkan yang atau berfoya foya, jadi sebagian budget untuk ulang tahun sikembar disumbangkan ke panti asuhan karena tidak semua anak seusia mereka bisa merasakan kebahagiaan.

Tentunya gue banyak berterimakasih sama baekhyun yang selalu saja rela meluangkan waktunya untuk membantu gue. Gue ga ngerti lagi dia sebaik itu sama keluarga gue apalagi sama anak anak gue ini. Ya karena saat ini dia sudah mempunyai istri jadi dalam satu kesempatan piter dan ven sering diajak main bila mana gue sibuk membantu kai dalam kerjaannya.

Temen temen yang lain juga sama baiknya, kalau mereka main kerumah gue pasti aja bawa sesuatu buat sikembar. Entah itu mainan, makanan, baju atau yang lainnya.

Dan di ulang tahun mereka saat ini betapa terkejutnya gue saat melihat banyak sekali kado untuk piter dan ven, mereka yang lagi asik sama kai juga sampe jadi riweuh saat suho memperlihatkan boneka ke arah mereka.

"buset anjir ini kan boneka yang harganya 30 juta itu ya? Dan lo beli dua?" kata baekhyun saat melihat boneka itu

Entah apa yang dipikirkan suho sama jisoo sampai sampai mereka beli hadiah yang bener bener mahal. Dan memang bonekanya itu terlihat mewah dengan kalung berlian yang tergantung dilehernya.

"Lo beneran berlebihan banget Ho" timpal kai

"santai kali kai, rekening gue udah ga ketampung makanya gue beliin itu"

"anjir holkay" sahut yang lainnya.

"hobi banget ya lo bikin orang seneng" kata gue

"iya, lagian kan itu juga bagus buat investasi mereka berdua. Kalo mereka udah gede pasti bonekanya juga tambah mahal soalnya kan limited edition" balas suho

"bagus juga pemikiran lo" kata kai yang diiyakan oleh suho

"jen, gue jadi minder nih soalnya hadiahnya kecil" kata chen yang diiyakan oleh kyungsoo juga lay dan xiumin

"eh jangan gitu dong, gue jadi gaenak sama kalian" kata suho sambil menggaruk garuk tengkuknya

"sebesar dan sekecil apapun itu hadiah dari kalian gue seneng banget tau, soalnya dengan kalian dateng ke acara inipun gue udah bersyukur banget"kata gue

Setelah acara berakhir gue menidurkan jupiter dan venus dikamarnya dibantu oleh kai. Dalam beberapa detik gue ga beranjak setelah menatap kedua anak gue yang sedang tertidur pulas di kasurnya. Mereka memiliki wajah yang tampan dan cantik, tak terbayang jika mereka udah besar nanti mungkin jupiter akan mewarisi ketampanan dari ayahnya, ya meskipun hidung mereka saat ini sudah terlihat mirip. Sedangkan venus mungkin akan mewarisi mata dari ayahnya sementara untuk hidung dan bibir nurun sama gue.

"aku udah nemuin kebahagiaan yang lengkap jen, mulai dari cinta, harta dan juga buah hati. Hidup aku sekarang bener bener terasa sempurna" kata kai memeluk gue dari belakang

"iya kai, ga henti hentinya aku mengucap syukur kepada tuhan yang telah memberikan semua ini" balas gue sedikit alay dengan menitikan air mata.

----

Beberapa tahun kemudian...

Kita diberikan kehidupan oleh tuhan, meskipun setiap takdir orang berbeda kami sangat bersyukur telah diberi semua kebahagiaan yang tiada tara ini.

Cinta sejati, buah hati, dan bisnis yang memumpuni.

Ketiga hal itu yang membuat kami bahagia. entah mengapa saat melihat kai, gue menemukan ketenangan yang tidak dimiliki orang lain kecuali kedua anak gue, Jupiter dan Venus.

Saat ini kebahagiaan dialami setiap orang. Seperti chanyeol dan rose yang telah dikaruniai seorang anak laki laki yang katanya akan menjadi penerus bisnis restoran yang dijalaninya kelak.

Baekhyun yang sudah bahagia dengan jodoh pilihan orang tuanya itu, dia semakin dewasa dan manly sekarang.

Suho dan jisoo yang sekarang juga sudah diberi keturunan yang cantik, namanya eliza. Gadis cantik yang memiliki kemampuan berbicara 3 bahasa, yaitu Indonesia, Inggris dan Belanda.

Lisa dan sehun yang bahagia dengan bisnis dan misi kemanusiaan, mereka berhasil membangun sekolah untuk anak jalanan dan anak kurang mampu. Maka dari itu, meskipun Lisa masih juga belum diberi kepercayaan oleh tuhan untuk memiliki anak, namun sebenarnya dia sudah memiliki ratusan anak yang dia urus selama ini.

Dan kebahagiaan untuk teman teman lainnya, untuk bang kris, chen, lay,kyungsoo, ka xiumin, ka tao dan ka luhan.

Gue harap... Kebahagiaan ini terus berlanjut selamanya.

"Piter!kalo mau nyebrang pegangin tangan Ven!" teriak ven membuyarkan lamunan gue.

"Sayang... Udah mom bilang kan? Kamu harus jaga ade ya?" gue mencoba menasihati piter

"ya mom, maaf. Maaf ven, sini piter pegang tangan kamu" balasnya membuat gue gemas.

Sekarang, mereka baru saja pulang dari sekolah dasar. Betapa lucunya tingkah mereka saat ini. Menunggu kai yang sedang dijalan memang sangat membosankan, dia selalu aja ngaret tiap waktu.

"Dad!! Horeee

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Dad!! Horeee... Mobil dad udah ada disana" teriak kegirangan ven

"Iya piter sama mom juga liat, jangan teriak teriak, ya kan mom?"

"iya iya.. Ayo kita pulang" kata gue menuntun mereka menuju tempat kai memarkirkan mobilnya.

Seperti biasa, mereka selalu mencium tangan kai saat berangkat maupun pulang sekolah,itu harus menjadi kebiasaan.

Sampainya dirumah, kai menyuruh anak anak untuk main dikamar mereka dan menuntun gue ke kamar.

"taraaaa!!!" kai memperlihatkan sebuah jinjingan yang sebelumnya dia sembunyikan di balik badannya.

"apa si.."gumam gue

"buka aja" titahnya dan gue mengambil jinjingan itu, membukanya lalu terkejut dengan apa yang gue temukan disana.

Disana terlihat buku kecil yang berisikan curhatan gue tentang kai saat zaman kuliah dulu, gue inget banget dulu selalu nulis catatan di buku kecil dan semenjak pindahan untuk serumah dengan kai gue ga pernah ngeliat buku catatan itu lagi. Disana juga gue ngeliat banyak foto dari awal pacaran sama kai, saat tunangan, pernikahan, saat gue hamil, saat melahirkan sampai foto yang baru aja kemarin kita ambil.

"selamat ulang tahun pernikahan!" bisik kai tepat di daun telinga gue, itu membuat gue menutup bibir gue dengan tangan saking terkejutnya.

"kenapa aku bisa lupaaa..." gumam gue sambil memeluk kai

"kamu lupa karena sibuk ngurusin anak, sampe lupa ngurusin titid aku"

"sialan kai! 6 tahun nikah otaknya masih sama juga ternyata"

"hehe...sekarang aku mau abisin kamu kaya malem pertama kita waktu itu"

"KAMU MAU BIKIN AKU GABISA JALAN LAGI APA!?" teriak gue

"mom..dad..malam pertama itu apa?" suara piter membuat gue dan kai kaget. Sejak kapan dia ada di kamar ini dan ngedengerin omongan gue sama kai?

"malem pertama itu..."

"kai stop! Mau aku laporin mami apa kamu ngajarin anak ga bener!?" ancem gue

"iya engga sayang cuman becanda" cicit kai

Come Back Home : JenKai [TAMAT] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang