Hari ini Alvira sudah diperbolehkan pulang dari rumah sakit setelah seminggu dirawat. Kondisi Alvira sudah membaik untuk sekarang. Angga menggenggam erat tangan Alvira saat keluar dari ruangan rumah sakit. Angga yang sedari tadi fokus dengan jalannya kini menatap Alvira yang terdiam.
"Kenapa?" tanya Angga singkat.
"Gakpa-pa" ucap Alvira lemah tapi ia terus saja berpura-pura seperti orang kuat.
Angga yang merasa aneh dengan gadisnya ini segera menggendong Alvira ala brydal style.
"Kak Angga malu tau diliatin orang" ucap Alvira berada di gendongan Angga.
"Malu kenapa?"
"y-ya malu aja" jawab Alvira gugup.
"Kak Rara bisa jal-"
"Diem atau gue cium" ancam Angga memotong ucapan Alvira.
Alvira yang mendengar ancaman Angga diam membungkam, pipi nya bersemu merah akibat Angga.
Angga terkekeh pelan menanggapi gadisnya ini. Sungguh pikiran Angga kali ini Alvira sangat lucu ketika seperti itu.
"Cantik" ucap Angga menatap Alvira di gendongannya.
Alvira yang melihat tatapan Angga kini sangat malu dan menutup wajahnya dengan kedua tangannya.
Angga terkekeh pelan melihat gadisnya ini dibalik sifat Alvira yang tajam ternyata Alvira juga mempunyai sifat yang lembut dan Angga menyukai itu.
Angga memasukkan Alvira kedalam mobil sportnya lalu menutupnya. Saat Angga berjalan untuk masuk kedalam mobilnya Angga melihat seorang perempuan yang tidak asing baginya. Angga menyipitkan matanya agar jelas melihatnya. Ia melihat wanita itu sedang berpelukan dengan seorang lelaki?yash!! Benar. Fara ia dia adalah Fara. "bitch!! murahan" batin Angga.
Angga masuk kedalam mobilnya tetapi fokus pada perempuan itu sungguh Angga menyangka bahwa Fara semurah itu.
"Cewe murahan" ucap Angga pelan tetapi didengar oleh Alvira.
"Apa kakak bilang tadi?" tanya Alvira menatap Angga tajam.
"Gak" ucap Angga singkat.
"Kakak bilang Rara murahan ya?" tanya Alvira penuh penekanan.
"Bukan kamu sayang" ucap Angga tersenyum manis agar pacarnya ini tidak marah padanya. Kali ini Angga sedang tidak ingin mencari masalah dengan Alvira.
"TERUS SIAPA?" ucap Alvira teriak.
"Bocah pelanin dikit gue masi bisa denger"
"Siapaa?" tanya Alvira lagi.
"Lo liat tu" ucap Angga menujuk Fara yang masih tetap bersama lelaki itu.
"Dev-devano" ucap Alvira tidak percaya.
"Kenal sama dia?" tanya Angga tidak suka.
Alvira tidak menjawab pertanyaan Angga sepatah kata pun ia segera mencari hp nya untuk menelfon seseorang.
"(halo ra)" ucap lelaki itu.
"(The point lu dijakarta sekarang?" tanya Alvira.
"(Iya gue lagi sama orang ni gak tau siapa gue tau info kalo lu masuk rumah sakit eh pas sampe gue dipeluk sama tante girang ni)" ucap devano ya yang Alvira telpon adalah devano. Tante girang yang dimaksud devano adalah fara.
"(Gue udah keluar dari rs gue sekarang didepan lo)"
"(dimana?)" tanya devano.
"(Gue keluar samperin sekarang)"
KAMU SEDANG MEMBACA
LOVE SUNSET
Chick-LitPacaran dengan most wanted? Rasanya itu memang menyenangkan, tapi bagi gadis satu ini berpacaran dengan laki-laki yang disukai banyak orang tidaklah mudah. Melewati banyak rintangan, datangnya masa lalu yang membuat pertikaian, dan juga kepercayaan...
