"kamu jahat membiarkanku merindukanmu"
Alvira hari ini berniat akan mendatangi Angga segaligus membenarkan hubungannya. Tetapi Alvira bingung hari ini ia sama sekali tidak melihat Angga. Biasanya Angga yang selalu ia lihat saat disekolah lalu kemana orang itu sekarang.
Alvira memutuskan untuk mencari Angga kekelasnya tapi hasilnya nihil, Angga sama sekali tidak ada disana.
"Ck, lo dimana si kak" batin Alvira.
Saat ingin pergi. Alvira berpapasan dengan Rafa dan Alfa.
"Kak Gue boleh nanya?" ucap Alvira.
"Nanya apa?" tanya Alfa.
"Kak Angga mana?"
"Masih inget lo sama Angga kirain lupa setelah lo nyakitin dia" cibir Alfa.
Alvira menundukan kepalanya. Ia merasa bersalah pada Angga. Sungguh Alvira menyesal karena terlalu egois.
"Lo apa-apaan sih kalo Angga tau lo ngomong gitu habis lo al" ucap Rafa.
"Alvira udah kelewatan nyakitin Angga" ucap Alfa membela diri.
"Kita gak tau Angga kemana Ra dia gak ngabarin kita sejak kemarin kita gak tau Angga dimana" ucap Rafa.
"Beneran kakak gak tau?" ucap Alvira.
"Iya kita gak tau" ucap Rafa.
"Yaudah makasi Rara duluan" ucap Alvira kemudian meninggalkan Alfa dan Rafa.
***
Hingga pulang sekolah Alvira sama sekali tidak mendengar berita cowok itu. Angga hilang bagai ditelan bumi tidak ada jejak yang Alvira tau saat ini.
Alvira kini berada di mobil sport Devano. Devano menjemputnya saat pulang sekolah.
"Heh lo kenapa" ucap Devano menepuk pipi Alvira.
"Rara bingung bang, Rara sama sekai gak tau kak Angga dimana hari ini kak Angga gak sekolah"
"Terus?"
"Rara mau minta maaf bang sama kak Angga"
"Gue anterin kerumahnya mau?" ucap Devano.
"Boleh bang siapa tau kak Angga sakit mangkanya gak sekolah"
"Yaudah"
Skip.
"Permisi, pak Rara mau nanya kak Angga ada dirumah gak" ucap Alvira pada satpam rumah Angga.
"Non Alvira pacarnya den Angga ya" tebak satpam itu.
"Iya pak, kak Angga ada gak?" tanya Alvira.
"Den Angga gak ada di rumah non semua pergi" jelas pak satpam.
"Pergi kemana pak kalo boleh tau?"
"Saya gak tau pasti, sebelumnya nyonya, tuan sama den farel pergi keluar kota habis itu den Angga juga ikut pergi"
"Keluar kota mana pak?"
"Nah itu saya gak tau gak sempet nanya" ucap pak satpam.
"Yaudah pak makasih ya Rara balik dulu" ucap Alvira ramah.
"Iya hati-hati non"
Alvira masuk kembali kedalam mobil Devano dan menghembuskan nafasnya kasar.
Devano yang masih belum melihat perubahan raut wajah Alvira. Devano kira setelah mendatangi Angga, Alvira akan kembali senang.
"Masih belum ketemu?" tanya Devano.
KAMU SEDANG MEMBACA
LOVE SUNSET
Genç Kız EdebiyatıPacaran dengan most wanted? Rasanya itu memang menyenangkan, tapi bagi gadis satu ini berpacaran dengan laki-laki yang disukai banyak orang tidaklah mudah. Melewati banyak rintangan, datangnya masa lalu yang membuat pertikaian, dan juga kepercayaan...