Catatan Islami

12. Pengalaman Mengajarkanku Untuk Lebih Dewasa!

Sc. https://blackandwhiteofmylife.wordpress.com/

Pengalaman mengajarkanku banyak hal…

Ketika aku terjatuh dan bangkit…

Bersyukur meskipun terpuruk…

Kuncinya adalah “TERSENYUM”

Karena dengan tersenyum dapat membuat sesuatu yang pahit akan tetap indah

Aku melihat seseorang yang duduk disampingku..

Seorang lelaki yang lumpuh dan tanpa kaki

Aku mendekati lelaki itu :

“Apa kabar?”

“Saya baik” (lelaki itu menjawab dan tersenyum ramah)

“Hari ini hari yang indah ya?”

“Setiap hari indah tidak hanya hari ini”

Lelaki ini kehilangan kakinya karena kecelakaan beberapa tahun yang lalu, istrinya dan anaknya meninggalkannya karena lelaki ini sudah tidak mampu lagi memberikan nafkah yang cukup. Teman – temannya juga tidak sedikit yang perlahan – lahan meninggalkannya.

“Allah itu Maha Adil, disetiaap cobaannya pasti ada hikmah dan ketika kita dapat melewati setiap cobaan tersebut, Allah pasti memberikan sesuatu yang lebih sebagai hadiah bahwa kita telah melewati semua cobaanNya.”

Dulu lelaki ini adalah orang yang kaya, rumah mewah, mobil mewah, dan bergelimang harta – harta mewah. Ia kehilangan semua asetnya termasuk rumah, mobil, dan perusahaan. Setelah itu, bekerja sebagai seorang supir taxi, berpenghasilan pas-pasan terkadang pulang dengan tidak membawa uang. Istri dan anak-anaknya tidak betah dengan keadaan yang serba kekurangan. Tetapi, mereka masih bertahan berharap keajaiban dari Tuhan akan datang untuk menolong keluarga mereka.

“Kita tidak akan mendapatkan apa yang kita ingkinkan jika kita TIDAK BERUSAHAuntuk mendapatkan apa yang kita inginkan”

“Berdoalah kepada Allah, karena bahwa seseungguhnya Allah akan menolong jika kita terus berdoa dan tidak berhenti berusaha”

Uang membuat lelaki ini lupa akan kekuasaaan Allah, melupakan agamanya bahkan menganggap bahwa Tuhan itu tidak ada hingga ia jatuh miskinpun ia tetap tidak mau beribadah. Selang 5 tahun kemudian, lelaki ini mengalami kecelakaan dan membuat kakinya diamputasi….

Istri dan anak-anaknya malu memiliki suami/ayah yang tidak memiliki kaki juga tidak bisa memberikan uang yang sangat banyak.

Lelaki ini pergi ke masjid dan menangis….

Tidak ada seorangpun di dalam sana, hanya ada sebuah buku milik penjaga masjid yang tergeletak di atas lantai. Sebuah buku rohani. Beberapa hari kemudian lelaki ini pergi ke masjid untuk bertemu seorang imam dan belajar sholat dan menghafal doa -doa.

Sekarang, lelaki ini lebih banyak meluangkan waktunya untuk beribadah dan bekerja.. Belajar untuk memahat kayu dan akhirnya menciptakan suatu seni yang indah dan harganyapun mahal. Lelaki ini berkata dengan sambil mengenang “Jika saya tidak mengalami cobaan ini, saya tidak akan dekat dengan Allah. Istri dan anak – anak saya dibutakan oleh harta, mereka mencintai saya ketika saya kaya tetapi saya tidak mau berpikir lebih jauh yang hanya membuat saya berpikir negatif terhadap mereka tetapi saya masih mencintai mereka”.

“Saya juga pernah mengalami hal yang sama Pak, seseorang meninggalkan saya untuk orang lain. Dia berusaha mencari kesalahanku” Sahutku (Aku berkata dengan pelan)

“Hati boleh menangis tetapi kita harus tetap tersenyum agar hati kita tetap tenang” Tambah lelaki itu

Lelaki ini benar, aku tidak boleh terus bersedih dengan apa yang aku alami. aku harus tetap TERSENYUM. Mungkin aku terlalu manja…

Sekarang, saya belajar dari semua pengalaman yang aku alami dan belajar dari kisah lelaki itu. Setiap masalah datang membuatku semakin dewasa setiap harinya….

“Tidak ada hari yang tidak indah, hanya tergantung bagaimana kita membuat hari – hari kita semakin indah.”