16

866 87 9
                                    

Pagi hari ini lisa terbangun dengan keadaan yang cukup semangat, karena bagi nya rasa untuk bersedih nya sudah selesai.

Setelah di fikirkan baik baik. Bukankah berakhirnya suatu hubungan adalah hal yang biasa? Jadi untuk apa lisa bersedih kepanjangan?

Jadi mulai hari ini lisa akan melakukan kegiatan seperti biasanya menjaga restoran nya.

"selamat pagi" sapa lisa ceria kepada jiyong yang sudah duduk di kursi meja makan dengan segelas kopi nya.

"oh pagi, tumben sekali kau ceria pagi ini?" tanya jiyong heran sambil mengalihkan tatapan nya yang awalnya ke ponsel nya menjadi ke lisa

"ish... Memang nya salah ya jika aku ceria di pagi hari?" tanya lisa dengan mengerucut kan bibir nya sambil duduk di depan jiyong yang membuat jiyong gemas

"hahaha jangan bertingkah menggemaskan begitu kau mau aku cium?" kata kata jiyong membuat lisa semakin mengerucut kan bibir nya.

"ish oppa...." kata lisa yang sebal sekaligus malu

"jadi apa hari ini yang akan kau lakukan?" tanya jiyong pada lisa yang sudah duduk dihadapan nya itu.

"aku ingin memeriksa restoran ku oppa, aku tidak mau melepas tanggung jawab ku" kata lisa

"apa kau yakin? Kau tidak takut dia datang?" tanya jiyong

"untuk apa aku takut jika dia datang toh aku tidak salah apa apa, seharus nya dia lah yang takut pada ku dan malu karena kelakuan nya" kata lisa dengan percaya diri

"itu baru losa yang aku kenal, lisa yang kuat dan berani. Dan saking berani nya sampai melukai hati ku" kata jiyong berniat bercanda tetapi dia tidak menyangka jika lisa menganggap nya serius

"maafkan aku oppa, aku yakin kau akan mendapatkan yang lebih baik dari ku" kata lisa dengan pandangan sendu ny.

"hey aku hanya bercanda lagi pula saat itu kau juga tidak tau tentang perasaan ku" kata jiyong

"andai aku menyadari nya" lirih losa

"sudah sudah ayo kau aku antar ke restoran sekalian aku berangkat kerja" kata jiyong mencegah rasa bersalah lisa timbul.

***

"kau pulang jam berapa?" tanya jiyong saat mereka sudah ada di depan restoran milik lisa

"entah mungkin saat restoran sudah tutup, ada banyak laporan restoran yang harus aku periksa" kata lisa lagi

"kalau butuh jemputan kau bisa langsung menghubungi aku" kata jiyong lagi

"baiklah oppa, aku masuk dulu ya" kata lisa lalu keluar dari mobil jiyong dan langsung menuju kedalam restoran nya yang belum buka karena para pegawai sedang bersiap siap.

Sedangkan jiyong hanya tertawa kecil saat melihat lisa berlari menuju restoran nya.

Tetapi tawa itu perlahan menghilang karena dia melihat sosok yang sangat di bencinya mengawasi restoran milik gadis nya.

Ya bagi jiyong lisa adalah gadis nya, dia akan memperjuangkan perasaaan nya lagi agar harapan nya bisa bersatu dengan lisa bisa terwujud.

Jiyong langsung menghubungi bodyguard nya dan menyuruh mereka mengawasi area restoran lisa tanpa di curigai.

Setelah memanggil para bodyguard nya jiyong melajukan kendaraan nya menuju kantor nya. Jika saja hari ini dia tidak ada rapat penting maka dengan senang hati dia akan menemani lisa bekerja. Demi keamanan sang pujaan hati.




























Haiiii aku balik lagi bawa jilice nih, maaf ya buat pecinta jilice dan that xx karena aku update nya lama dikarenakan sebentar lagi kelulusan yang mengharuskan aku fokus.

Aku gk akan bikin cerita ini hiatus jadi aku akan update kalo waktu kosong, mohon doa nya buat kelancaran nya ya.

Tbc.

See next part

(REPOST) That XX || Jilice  PLAY BOOK ✓✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang