Chapter O5

16.9K 1.6K 52
                                    

Jisung berlari di sepanjang koridor rumah sakit dengan perasaan yang campur aduk, mencari ruang nomor V2.

Jisung berhenti di depan kamar itu dan mengatur nafasnya yang ngos-ngosan. Setelah merasa nafasnya telah kembali sedikit lebih normal, ia pun memasuki kamar itu.

"Heejin!"

Heejin yang sedang melamun diatas ranjangnya pun tersentak dan menoleh, "oh, Jisung"kata Heejin dengar suara yang parau. Seperti sulit untuk berbicara

"Kamu gimana sih kok bisa sampai kecelakaan!?"kata Jisung tanpa sadar meninggikan suaranya cemas, "bikin aku khawatir tau ga sih, aku takut kamu kenapa-kenapa"

Heejin tersenyum kikuk, "lihatin nih gue baik-baik aja tuh. Gue cuman kecelakaan kecil kok. Gaperlu cemas gitu ah"

Jisung menatap Heejin diam, "tetep aja. Siapa suruh kamu langsung pulang tadi? Kalo kamu ketemu duo J dulu pasti ga bakal gitu"

"Gue cuman gagal konsen aja jisung"

Ya, Heejin salah menginjak rem menjadi gas, membuat ia ditabrak dari kiri oleh truk.

Disaat bersamaan Nayoung menelpon lagi membuat Heejin menekan tombol hijau, ingin kembali mengomel. Lalu setelah tau Heejin kecelakaan, ia langsung menelpon ambulans ke lokasi Heejin.

Yang masih Heejin bingung kan, bagaimana bisa Nayoung tau lokasinya?

Srt

"Oh Jisung udah datang?"

Jisung tersenyum tipis, "aku keluar dulu"

Nayoung sedikit bergeser membiarkan Jisung keluar

Nayoung melebarkan mata melihat Heejin yang duduk tegak, "heh heh, dokter tadi suruh lo jangan gerak dulu kan?! Tulang lo tuh remuk, Hee!" kata Nayoung mengomel

Heejin tersenyum tipis, "ga enak rasanya"

"St udah, jangan banyak gerak dulu,"Nayoung berjalan mendekat ke Heejin, membantu Heejin kembali tiduran

"Mau minum dong, Nay"

Nayoung mendelik lalu menurut mengambilkan segelas air untuk Heejin

"Nih, pelan pelan minumnya"

"Iya, makasih"

"Tidur gih"kata Nayoung setelah mengambil gelas Heejin yang sudah kosong

Heejin nurut dan Nayoung menarik selimut sampai ke dada "gue keluar dulu"kata Nayoung

Ia meletakkan gelasnya diatas nakas, lalu keluar dari ruangan Heejin

Nayoung terlonjak kecil saat melihat Jisung yang berdiri di depan pintu, "s-sejak kapan lo berdiri di sini!?"

"Tulang Heejin remuk. ..?"

Nayoung meneguk ludahnya kasar. Padahal Heejin tidak ingin Jisung tau. Tapi sekarang Jisung tidak sengaja mendengar percakapan mereka

**

"Kata dokter hantaman dari truk itu kuat banget. Pas banget di sebelah kirinya"kata Nayoung menunjukkan hasil rontgen tulang Heejin

Jisung terperangah, tidak menyangka separah ini, pantas saja sedaritadi Heejin tampak menahan sakit. Suaranya juga parau.

"Kata perawat yang pergi ke lokasi Heejin tadi, Heejin ga pakai seatbeltnya"

"Tapi... Kok noona bisa tau lokasi Heejin?"

"Gue sebenarnya gatau juga sih dia dimana..."

"Tolong beritahu tau lokasi yang-"

"LAKUIN AJA SIH. KALO MISALNYA TEMEN SAYA MATI DITEMPAT GIMANA!?"

"Tapi-"

"CARI AJA DI SEKITAR JALAN XYZ!!!"

"Pokoknya ada deh, hehe" kata Nayoung tidak ingin menceritakan kejadian sebenarnya, walau itu tidak terlalu penting

"Oh..."Jisung mengangguk kecil, "noona gamau pulang? Aku aja yang jagain Heejin, gapapa kok"

"Em... Kalau ada apa apa langsung telfon gue ya?"Jisung mengangguk

Jisung menghela nafas, "tau gitu gue tadi seharusnya nahan Heejin biar ga pergi" gumam Jisung mengacak rambutnya

"Eh Yeejin bentar!!!!"

Jisung mendongak saat mendengar suara Nayoung lagi, kali ini ia malah menyebut nama Yeejin juga.

"Ini kamar Heejin eonni !?"tanya Yeejin pada Jisung

Jisung mengerjap, masih tidak mengerti bagaimana Yeejin bisa kesini.

"Stop stop stop " nafas Nayoung terengah-engah karena mengejar Yeejin, "Heejin baru tidur , jangan ganggu dia dulu"

Yeejin melotot tidak terima, saudari kembarnya habis kecelakaan besar dan ia dilarang menemui nya!?

"Tunggu Heejin bangun dulu baru temui dia"tahan Jisung

Yeejin merengut, ia sudah tidak tahan untuk menemui Heejin. "heejin kenapa bisa gitu sih?! Belum pernah dia kek gini!"

"Ya musibah siapa yang tau, Ye... "

Yeejin menggembungkan pipinya, lalu menghela nafas. "Yaudah deh..."

Tring

Nayoung membuka handphone nya, ada e-mail masuk. Mata Nayoung melebar, "oh no no no. This's so bad! "

"Apasih sok inggris banget lo"cibir Yeejin

"Besok Heejin punya jadwal temu sama CEO Jeon Group, astaga!"

"Yeejin aja yang gantiin, kan Yeejin sama Heejin mayan mirip tuh"saran Jisung

Nayoung menatap Yeejin tidak yakin, "kalau kata Heejin... Yeejin itu, ceroboh"kata Nayoung menekan kata ceroboh

"Coba aja sih"

Nayoung menatap Yeejin menyelidik, "lo mau?"

"Oboleeee"

"Oboleeee"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


a/n:

Voment gaes, teken Bintang di pojok kiri ga bakal nguras banyak kuota kok :(

Young Dad ✔ Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang