Kelinci Semok [TaeKook]

32

Luhan dan Sehun yang sedang bersantai di depan televisi terkejut dengan kehadiran Jungkook dan Taehyung yang tiba2 dan keadaan Jungkook yang sepertinya tidak baik.

"Tae kenapa Kookie?" Tanya Luhan panik sambil mengikuti Taehyung yang berjalan sambil menggendong Jungkook
"Nanti kuceritakan Eomma" jawab Taehyung

Setelah meletakkan Jungkook ke kasur empuknya, Taehyung duduk di samping Jungkook yang sedang berbaring.

"Ahjussi disini saja" ucap Jungkook lirih yang menggenggam  tangan Taehyung erat denga mata tertutup
"Ne, ahjussi akan di sini" jawab Taehyung sambil menjawab genggaman tangan Jungkook yang semakin erat

Luhan yang menitihkan air matanya karena melihat kondisi anaknya yang seperti ini, Jungkook tak pernah seperti ini dan ini membuatnya takut.

"Tenanglah" ucap Sehun menenangkan Luhan dan mengajak sang istri untuk duduk di sofa yang berada di kamar Jungkook
"Apa dia akan baik2 saja?" Tanya Luhan yang tak kuat menahan air matanya yang ingin keluar
"Jungkook kita tak akan apa2, aja ahjussi nya yang selalu ada di sampingnya" jawab Sehun dan diangguki pelan oleh Luhan

Taehyung yang sedari tadi hanya duduk di samping Jungkook yang mulai tertidur dengan lelap, mungkin karena ia kelelahan karena menangis.

"Taehyung" panggil Sehun yang masih setia duduk di sofa kamar putranya dengan sang istri
"Ne Appa" jawab Taehyung
"Bisa kau jelaskan ini semua?" Tanya Sehun yang sedari tadi sudah tak sabar ingin menanyakan hal ini dan diangguki oleh Taehyung
"Kita diluar saja, agar Jungkook istirahat" ucap Sehun lalu mengajak Luhan untuk keluar dari kamar Jungkook dan diikuti oleh Taehyung

Skip

Setelah semua telah dijelaskan oleh Taehyung, Sehun dan Luhan sebagai orang tua Jungkook kecewa karena tak adapat menjaga anak mereka dengan baik, dan sedikit kecewa dengan Taehyung yang mereka beri amanah agar menjaga anaknya tapi, ya bagaimana lagi sudah terjadi.

"Eomma aku ke kamar Jungkook dulu ne" pamit Taehyung lalu pergi menuju kamar Jungkook

Taehyung memasuki kamar Jungkook dan ia bernafas lega karena Jungkook masih tertidur pulas.

"Maafkan aku karena tak bisa menjagamu dengan baik" lirih Taehyung lalu mengecup kening Jungkook dengan hati2 agar Jungkook tak terganggu

Jungkook yang merasakan ada sesuatu yang menyentuh dahinya, ia mulai terusik dan membangunkan Jungkook dari tidur lelapnya.

"Ahjussi" suara serak Jungkook seperti khas orang bangun tidur
"Kau sudah bangun" ucap Taehyung
"Kau sudah baikkan kan?, Apa kau lapar? Akan kuambilkan ne" ucap Taehyung bertubi-tubi yang dijawab kekehan kecil dari Jungkook
"Kenapa kau tertawa?" Tanya Taehyung heran yang melihat Jungkook yang malah tertawa dengan keadaannya yang sekarang
"Wajahmu ahjussi sangat lucu" ucap Jungkook diselingi dengan kekehannya
"Yak! Aku sedang khawatir dengan tapi kau malah menertawakan diriku hah!" Ucap Taehyung kesal
"Lihat lihat sangat lucu" tawa Jungkook yang makin keras
"Yak! Kau nakal ya sekarang" ucap Taehyung lalu mengukung tubuh Jungkook yang lebih kecil darinya

"Maaf" lirih Taehyung menatap mata bulat Jungkook yang berada di bawah kukungannya
"Kau tak bersalah ahjussi" ucap Jungkook sambil mengusap wajah tegas Taehyung
"Maaf" ucap Taehyung sekali lagi lalu mengecup kening Jungkook

"Saranghae" ucap Taehyung lalu mencium bibir Jungkook

Jungkook yang mendapatkan ciuman tiba2 dari Taehyung dengan senang hati membalas ciuman Taehyung.

Cukup lama ciuman mereka hingga terdengar bunyi kecupan dari 2 belah bibir yang saling mengigit dan melumat.

"Ennngh" lenguh Jungkook yang mulai kehabisan nafas sehingga membuat Taehyung menyudahi ciuman mereka

"Aku mencintaimu" ucap Taehyung menatap mata bulat milik Jungkook
"Aku juga mencintaimu ahjussi" jawab Jungkook

Dan tanpa mereka sadari sedari tadi kedua orang tua Jungkook melihat kegiatan mereka, dan salahkan Taehyung yang tak menutup pintunya saat ia masuk tadi ke kamar Jungkook.

TBC

Pendek banget 😆
Tapi jangan lupa vote ma commentnya ya 💜😘