Kelinci Semok [TaeKook]

34

"Ayo Kookie" ajak Taehyung setelah selesai dengan makan paginya untuk mengantarkan Jungkook ke kampusnya
"Ayo ahjussi" jawab Jungkook semangat
"Eomma Appa Kookie berangkat ne" pamit Jungkook
"Ne, hati2 ya sayang" ucap Luhan dengan senyumnya sedangkan Sehun sang Appa hanya tersenyum menjawab dari perkataan Jungkook barusan

Diperjalanan menuju kampus Jungkook banyak sekali bercerita, tak seperti biasanya yang hanya diam atau berbicara seperlunya.

"Aku keluar dulu ahjussi" ucap Jungkook sambil membuka seat belt
"Tunggu" ucap Taehyung sehingga membuat Jungkook mengalihkan pandangannya ke arah Taehyung
"Apa ahjussi?" Tanya Jungkook dengan wajah polosnya

Cup

"Morning kiss" ucap Taehyung diselingi dengan cengirannya
"Ahjussi!" Bentak Jungkook yang sedang menahan malu karena mendapat ciuman tiba2 dari Taehyung, walaupun bukan untuk pertama kalinya tapi dirinya tetap saja malu jika Taehyung melakukan hal seperti itu.

"Waaah wajahmu merah sayang" goda Taehyung yang melihat wajah Jungkook sangatlah merah
"Ahjussi!" Kesal Jungkook yang berusaha menutupi wajahnya dengan kedua tangannya agar tak terlihat oleh Taehyung yang terus saja menggodanya
"Sangat menggemaskan" ucap Taehyung masih dengan tawanya sambil mengusap surai halus Jungkook
"Sudah sana masuk, nanti terlambat akan mendapat hukuman dari dosen lho" ucap Taehyung
"Baiklah aku akan masuk" ucap Jungkook sambil membuka pintu mobil Taehyung

Cup

"Sekali lagi" ucap Taehyung yang mengecup pipi gembil Jungkook

"Ahjussi" teriak Jungkook yang malah membuat Taehyung tertawa terbahak-bahak
"Baiklah aku akan pergi ne, nanti kujemput oke" ucap Taehyung yang diangguki oleh Jungkook lalu menjalankan mobilnya menjauhi kampus Jungkook

Skip

Jungkook sekarang sedang berdiri di bawah pohon untuk menunggu Taehyung yang belum menjemputnya.

"Belum dijemput?" Tanya seseorang yang yang suaranya sangat dikenal oleh Jungkook sehingga membuat dirinya terkejut
"Apa maumu?" Tanya Jungkook sinis
"Aku tak ingin apa2, hanya ingin meminta maaf padamu" ucap Daniel dengan pandangan yang menghadap kerah sepatunya
"Maaf?" Tanya Jungkook dengan senyum sinisnya
"Segampang itu kau mengucapkan kata itu, kemarin kau memaksaku untuk menjadikanku pacaramu apa sekarang kau mau memaksaku untuk memaafkannya ha!" Bentak Jungkook emosi yang sudah sedari tadi menahan emosinya
"Aku tak memaksamu, tapi setiap aku sedang beraktivitas selalu saja wajahmu yang memohon padaku untuk menghentikan aksiku saat itu selalu terngiang di pikiranku, aku jadi tak fokus" ucap Daniel dengan nada menyesalnya
"Tolong maafkan aku" ucap Daniel lagi masih dengan wajah yang tertunduk tak berani menatap Jungkook yang sedari tadi menatapnya dari samping

Jungkook yang mendengar permintaan maaf dari Daniel tak dapat menjawab apa2, ada rasa ingin memaafkan Daniel tapi ia juga tak mau memaafkan Daniel dengan semudah itu agar Daniel tau apa kesalahannya.

Jungkook yang hanya diam saja dan memandang diujung jalan terlihat mobil Taehyung yang melaju memasuki gerbang kampus.

"Sayang ayo.." ucapan Taehyung terputus karena baru menyadari jika lelaki yang berdiri disebelah kekasihnya ini adalah Daniel, seseorang yang sudah membuat Jungkook nya menagis

Dengan sigap Taehyung langsung keluar dari mobilnya dengan pandangan matanya menatap tajam Daniel yang sedari tadi hanya tertunduk lesu.

"Kau, sudah kukatakan jangan dekati Jungkook lagi" ucap Taehyung yang ingin melepaskan pukulannya ke arah Daniel yang hanya pasrah tak ada perlawanan
"Ahjussi jangan, biarkan dia" ucap Jungkook menghadang Taehyung yang hampir saja melemparkan pukulannya ke arah Daniel
"Tapi dia mendekatimu" jawab Taehyung yang masih saja menatap sengit Daniel
"Biarkan saja dia, ayo kita pulang Eomma pasti sudah menunggu" ucap Jungkook sambil mendorong kecil Taehyung untuk memasuki mobilnya

"Kenapa orang itu bisa ada di dekatmu tadi?" Tanya Taehyung yang sedang fokus menjalankan mobilnya di tengah2 keramaian jalanan kota Seoul
"Tadi...dia ingin minta maaf padaku" ucap Jungkook lirih
"Lalu?" Tanya Taehyung lagi
"Aku hanya diam saja, ingin memaafkannya ahjussi, tapi rasanya jika aku memaafkannya sekarang dia pasti akan mengulangi hal seperti itu pada orang lain" ucap Jungkook menjelaskan pada Taehyung
"Jika kau ingin memaafkannya itu dari pribadi kamu sayang, tapi jika setelah kau maafkan dan meminta hal yang aneh2 katakan padaku" jawab Taehyung sambil mengusap surai halus Jungkook

"Eomma aku pulang" teriak Jungkook seperti biasa jika sepulang dari kuliahnya pasti ia akan berteriak memberi tahu eommanya jika dirinya sudah pulang
"Kok tak ada jawaban?" Tanya Jungkook bingung pada dirinya sendiri
"Eomma" panggil Jungkook lagi sambil menyusuri rumahnya yang terlihat sepi
"Eomaaa" teriak Jungkook tapi tak ada jawaban dari sang ibu

Taehyung yang sedang memakirkan mobilnya digarasi rumah mendengar teriakan Jungkook yang memanggil ibunya.

"Ada apa sayang?" Tanya Taehyung yang melihat Jungkook yang bolak balik seperti sendang mencari sesuatu
"Ahjussi Eomma tak ada dirumah?" Tanya Jungkook yang mendapat jawaban gelengan dari Jungkook tanda tak tahu
"Tadi saat aku menjemputmu Eomma masih dirumah" ucap Taehyung

"Lapar ahjussi" rengek Jungkook yang sudah mengganti pakaiannya menjadi pakaian rumahan
"Kau ingin makan apa? Eomma belum masakkan makanan" ucap Taehyung yang melihat meja makan yang hanya berisi nasi putih di wadah
"Yang ada saja ahjussi" ucap Jungkook yang sedang duduk di sofa sedangkan Taehyung sibuk mencari bahan makanan di dalam kulkas
"Kookie tak ada apa2 di dalam sini, hanya ada telur" ucap Taehyung sambil menunjukkan 2 buah telur kearah Jungkook
"Tak apa ahjussi telur saja" jawab Jungkook singkat
"Tak ingin pesan makanan saja" tawar Taehyung yang mendapat gelengan dari Jungkook
"Tak mau, aku sudah sangat lapar" rengek Jungkook yang sudah tak tahan dengan cacing2 diperutnya yang mulai memberontak
"Baiklah akan ku masakkan" ucap Taehyung lalu mulai memasakkan telur goreng untuk Jungkook

Setelah selesai dengan acara makannya, Jungkook dan Taehyung duduk bersantai di depan televisi, tak ada pembicaraan diantara mereka. Jungkook yang sibuk dengan kartun yang ia tonton sedangkan Taehyung yang sibuk dengan mengusap2 rambut Jungkook.

"Ahjussi" panggil Jungkook yang tatapannya masih terarah ke arah televisi
"Ada apa hm?" Tanya Taehyung
"Ngantuk" ucap Jungkook yang menyender pada dada bidang Taehyung
"Baiklah, ayo ke kamarmu" ajak Taehyung yang sudah berdiri lalu mengulurkan tangannya kearah Jungkook
"Tak mau, maunya gendong" ucap Jungkook manja yang mengulurkan kedua tangannya ke arah Jungkook
"Baiklah, sesuai keinginanmu baby"

Tbc

Uwuuu akhirnya update juga😆moga suka ya chapter ini😆😆

Jangan lupa vote dan commentnya
Luv you 💜💜