39

5.6K 422 14
                                    

Hai








Setelah kejadian Taehyung dan Jungkook yang bertarung(?) di depan Dokter tadi akhirnya meraka memutuskan untuk pulang ke rumah mereka.

"Kookie kenapa sayang?" Tanya Taehyung yang melihat Jungkook sedari tadi hanya diam saja
"Tidak ada apa-apa" jawab Jungkook dengan nada lesu
"Bilang tidak ada apa-apa hm?" Tanya Taehyung lagi masih tak percaya dengan jawaban Jungkook
"Coba katakan ada apa? Itu akan berpengaruh pada janin yang ada di perutmu" ucap Taehyung sambil mengusap perut Jungkook yang masih datar
"Hyung..." Panggil Jungkook yang dijawab gumaman oleh sang empu
"Apakah eomna dan appa akan marah jika mereka mengetahui hal ini?" Tanya Jungkook sambil menatap mata Taehyung

Taehyung yang mendengar pertanyaan Jungkook barusan langsung saja menepikan mobilnya.

"Eomna dan appa marah? Kenapa?" Tanya balik Taehyung
"Karena keadaanku yang sekarang" jawab Jungkook dengan nada khawatir
"Apa yang salah dengan keadaanmu yang sekarang sayang?"
"Aku mengandung Hyung.." ucap dengan mimik Jungkook yang sudah siap mengeluarkan air matanya
"Kenapa harus marah? Kita kan mau menikah" ucap Taehyung yang memberikan penjelasan pada Jungkook
"Dengarkan aku. Eomna dan appa sebentar lagi akan memberikanmu kepadaku jadi mereka sudah percaya jika aku bisa menjagamu bukan sebagai Hyung atau yang lain tapi sebagai pendamping hidupmu yang akan terus ada di sampingmu. Dan ingat. Eomma dan appa tidak akan marah dengan keadaamu yang sekarang, mereka pasti akan bahagia karena sebentar lagi mereka akan menggendong cucu yang sudah mereka inginkan sejak lama. Jadi kau tak perlu khawatir tentang hal itu. Oke." Ucap Taehyung yang diangguki patuh oleh Jungkook
"Nah sekarang ayo kita kembali kerumah. Kau harus istirahat" ucap Taehyung lagi dan sama, hanya dijawab Jungkook dengan anggukan

"Hyung bolehkah kita mampir ke supermarket dulu?" Tanya Jungkook tiba2
"Supermarket?"
"Hm"
"Kenapa tak dari tadi, ini sudah di depan rumah lo" ucap Taehyung
"Baiklah jika Hyung tak mau" jawab Jungkook dengan menundukkan kepalanya
"Baiklah kita akan ke supermarket sekarang" ucap Taehyung lalu memutar balikkan mobilnya lagi untuk menuju ke supermarket

Diperjalanan menuju supermarket Jungkook hanya diam saja. Tak berbicara sepatah katapun dan itu membuat Taehyung tidak suka.

"Sayang ada apa?" Tanya Taehyung setelah dirinya memakirkan mobilnya
"Tidak ada apa-apa Hyung" jawab Jungkook masih sama. Menundukkan kepalanya
"Coba cerita, sudah kukatakan tadi kan kau tak boleh banyak pikiran oke." Ucap Taehyung memberi Jungkook nasihat yang malah membuat Jungkook menangis,tarlihat dari pundaknya yang bergetar
"Hei kenapa menangis" tanya Taehyung gelapagan
"Sayang jangan menangis oke" ucap Taehyung berusaha menenangkan Jungkook tapi malah membuat tangisan Jungkook menjadi tambah kencang
"Hyung sebenarnya tak mau kan mengantarkan aku ke supermarket" tangis Jungkook pecah
"Siapa yang mengatakan seperti itu. Lihat sekarang kita sudah berada si5 depan supermarketnya kan" ucap Taehyung menenangkan

Taehyung yang bingung karena  Jungkooknya mengira dirinya tak mau mengantarkan Jungkooknya ke supermarket.

"Sudah ya.. jangan nangis lagi. Ayo kita turun tadi  Kookie bilang ingin beli sesuatu kan?" Tanya Taehyung yang diangguki oleh Jungkook

Setelah mereka selesai membeli sesuatu di supermarket akhirnya Jungkook dan Taehyung pulang. Tak ada pembicaraan hanya suara mesin mobil yang mendominasi saat itu.




"Sayang sudah pulang ternyata" ucap Luhan semangat menghampiri sang anak yang menatapnya dengan wajah terkejut
"Ada apa dengan wajahmu heh? Seperti sedang melihat hantu saja" gurau Luhan yang gemas dengan wajah sang putra
"Kenapa eomma pulang secepatnya ini?" Tanya Jungkook bingung
"Kau tak suka jika oemma mu ini pulang lebih awal?" Ucap Luhan dengan nada merajuk yang dibuat-buat
"Bukan begitu eomma, eomma bahkan tak memberitahu kita" ucap Jungkook
"Ini namanya surprise" jawab Luhan
"Ngomong-ngomong dimana appa?" Tanya Jungkook sambil mengedarkan pandangannya keselaruh rumah
"Appamu bilang tadi ingin mengecek kantornya sebentar, nanti pulang lebih awal kok" jawab Luhan yang diangguki oleh Jungkook serta Taehyung

"Tae apa yang kau bawa ini nak?" Tanya Luhan yang melihat sang calon menantunya ini membawa 2 buah kantong kresek besar
"Ini eomma. Bahan-bahan masakan" jawab Taehyung dengan senyum kotak khasnya
"Bukannya masih ada ya di kulkas, perasaan eomma meninggalkan kalian masih penuh saja. Apakah sudah habis sekarang?" Tanya Luhan yang langsung saja berjalan menuju kulkas
"Lihat masih banyak bahan masakannya kenapa beli lagi?" Tanya Luhan
"Tidak apa-apa eomma, ini buat jaga-jaga saja. Nanti eomma tak usah berbelanja lagi" jawab Taehyung menghampiri sang calon ibu mertuanya itu
"Baiklah jika begitu, mana eomma letakkan ke dalam kulkas dulu" ucap Luhan yang mengambil alih 2 kantong kresek besar di tangan Taehyung

"Oh ya kalian ingin makan apa? Biar eomma masakan ?" Tanya Luhan yang masih meletakkan bahan-bahan masakannya kedalam kulkas
"Aku ingin tumis daging dengan kimchi yang pedas" jawab Jungkook semangat
"Sayang kau tak boleh makan yang pedas-pedas, itu tak baik bagi.." ucapan Taehyung langsung terpotong karena injakan kaki dari Jungkook yang sebenarnya tak berpengaruh pada dirinya sama sekali
"Ada apa?" Tanya Luhan selidik
"Tidak ada apa-apa eomma. Baiklah aku mau eomma masakan tumis daging tapi kimchinya dipisah ne" ucap Jungkook dengan cengkeramnya sehingga membuat gigi kelincinya menyembul

Setelah acara makna malam keluarga Jeon selesai yang diakhiri dengan teriakan Jungkook karena daging yang hanya tersisa 1 diambil oleh sang ayah yang menampilkan wajah tak berdosanya.

"Sayang ayo ke kamar kita minum obatmu" ucap Taehyung tanpa beban dan diangguki oleh Jungkook
"Tunggu kalian" ucap Sehun yang melihat kedua putranya ini langsung saja ingin meninggalkan tempat makan
"Jungkook sayang kau sakit?" Tanya Sehun yang langsung mendapat ekspresi terkejut dari Jungkook dan Taehyung
"Mmmm akuuu ak..aku" ucap Jungkook gugup
"Aku kenapa sayang? Kau sakit? Kenapa tak bilang pada eomma" ucap Luhan yang menampilkan wajah khawatirnya
"Appa eomma sebenarnya Kookie..." Ucap Jungkook yang masih saja tak bisa mengatakannya
"Sebenarnya Kookie hamil eomma appa" ucap Taehyung dengan lancar

Sehun dan Luhan yang mendengar penuturan dari sang calo menantu  tak dapat berkata-kata. Hanya saling pandang dengan pikiran yang langsung saja kosong(?).








"Yak! Kalian!"

















TBC

Gantung ya?
Sengaja😂

Mianhae update nya lama banget soalnya banyak banget tugas yang gak bisa ditinggalin

Jangan lupa comment votenya
Luvyu😘

Kelinci Semok [TaeKook] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang