Happy Reading
.
"Lisa cepat turun, sarapannya sudah siap"
Ini sudah kesepuluh kalinya Sae Rom memanggil anaknya untuk segera keluar, agak jengkel dengan sifatnya yang lelet itu apalagi Lisa sedari tadi hanya mengatakan sebentar-sebentar terus, padahal jam sudah menunjukkan pukul delapan yang mana sekolah sebentar lagi akan dimulai.
Berbeda dengan sang ibu yang mencak-mencak, Lisa malah duduk santai di depan cermin kamarnya. Jari-jari tangannya dengan gesit tengah memakai maskara untuk membuat bulu matanya agar lebih lentik lagi. Terakhir mengaplikasikan lipbalm kebibirnya. Dan selesai.
Sejujurnya Lisa agak sedikit malas untuk berangkat sekolah hari ini, rasanya ingin bolos saja. Namun walaupun tidak mood, Lisa tetap harus tampil cantik bukan? Dia bukan gadis serampangan yang tidak peduli dengan penampilan.
Lisa mematup dirinya didepan cermin, meneliti penampilannya sekali lagi takut ada yang terlewat. Senyum di bibirnya terukir kala merasa dirinya sudah sempurna. Lantas ia segera keluar untuk sarapan bersama keluarganya.
..
"Lisa! Tunggu!" Langkah kaki Lisa terhenti kala indera pendengarnnya mendengar namanya dipanggil. Gadis itu menoleh dan melihat Jisoo tengah berlari menghampirinya.
"Oi gila langkah kakimu lebar-lebar sekali, aku hampir mati kelelahan mengejar mu" keluh jisoo berlebihan, lengannya mengelap keringat yang menetes di pelipisnya. Lisa memutar bola matanya
"Kenapa jadi aku yang disalahkan? Salahkan kakimu yang pendek" ledeknya
Jisoo mencibir "pantas saja Taehyung selingkuh darimu, kau tidak ada anggun-anggunnya sama sekali. Tidak seperti Tzuyu"
Lisa menggeram, disikutnya perut sahabat brengsek nya itu hingga membuat ia meringis
"Enak saja kau membandingkan ku dengan Tzuyu, aku jauh lebih baik, cantik, pintar, menggemaskan, wangi--"
"Ya ya terserah" sela Jisoo menghentikan Lisa yang memuji dirinya sendiri, membuatnya ingin muntah
"Tapi-- percuma saja kalau Taehyung malah kepincut gadis lain hahahhaha" ledek Jisoo yang langsung kabur seraya tertawa puas. Meninggalkan Lisa yang menatapnya Nyalang
"JISOO!! AWAS KAU!!"
..
Rasanya tubuh Lisa hampir remuk setelah seharian penuh belajar di perpustakaan, lalu menyiapkan konsep dengan club musiknya untuk penampilan di perlombaan nanti. Seolah belum cukup, Shi Hyuk-ssaem memintanya untuk membantu mencari buku-buku referensi statistik di perpustakaan sampai larut malam.
Lisa merasa tulangnya akan hancur jika beraktivitas lagi, gadis itu menyenderkan punggungnya dikursi koridor sekolahnya yang mulai sepi itu. Untung saja masih ada beberapa murid yang berseliweran, jadi dia tidak terlalu takut.
Mata Lisa menyipit kala inderanya itu menangkap dua sosok yang seharian ini ia lupakan keberadaannya tengah bercanda seraya makan bersama di depan ruang praktek. Ya siapa lagi kalau bukan Tzuyu dan Taehyung?

KAMU SEDANG MEMBACA
Cat & Dog
Fanfiction//tamat tapi harus dikomen 😠// Lisa dan Taehyung itu seperti anjing dan kucing, tidak pernah ada kata damai saat mereka berpapasan. Mereka berdua bersaing dalam segala hal. Teman-temannya lelah melihat mereka selalu adu mulut setiap hari. Namun sia...