SEQUEL dari PERJODOHAN TAK TERDUGA✔
Bisa dibaca terpisah.
DON'T COPY MY STORY!
***
Alejandro Aaron Dimitri
Pewaris utama kerajaan bisnis Dimitri International yang saat ini menjabat sebagai Chief Executive Officer. P...
Setelah mengantarkan Lyla sampai di depan lobby apartment nya, Aaron tidak langsung kembali ke penthouse nya-melainkan pria itu justru mengendarai mobilnya menuju salah satu club malam elite yang selama ini sering ia kunjungu, Maxwell Club.
Club malam itu milik salah satu sahabatnya yang di dalamnya hanya berisi para jajaran eksekutif muda dan para selebritis papan atas yang semuanya hanya berasal dari kalangan atas—ah, dan jangan lupakan para wanita penggoda yang bukan berasal dari kalangan sembarangan. Di sanalah Aaron sering mendapatkan mangsa empuknya mulai dari selebritis hingga supermodel terkenal yang nantinya akan berakhir di ranjang yang sama dengan dirinya, menjadi teman tidurnya.
Tanpa menunggu lebih lama lagi, Aaron segera melangkahkan kakinya memasuki Maxwell Club setelah ia menyerahkan kunci mobilnya pada salah seorang valet parking yang memang selalu berjaga di depan pintu masuk club itu. Aaron langsung menuju area VVIP room karena dirinya memang sudah menjadi VVIP member di sana.
"Armand de Brignac Midas, please." ujar Aaron mulai memesan salah satu jenis minuman favoritnya kepada salah seorang bartender yang ada di hadapannya saat ini.
"A bottle or a glass, Sir?"
"A bottle." jawab Aaron tanpa pikir panjang.
Memang malam ini Aaron berencana untuk mabuk berat agar bisa melupakan gairahnya terhadap Lyla yang sudah memuncak sejak tadi namun tidak bisa ia tuntaskan karena Lyla yang sangat antipati dengan dirinya. Sebenarnya bisa saja Aaron membayar salah satu jalang di sini untuk menuntaskan hasratnya, tapi sayangnya sampai detik ini Aaron belum melihat satu jalangpun yang bentuk fisiknya hampir menyerupai Lyla—jadi Aaron takut jika ia tidak akan puas saat mereka berhubungan nanti. Oleh sebab itu, Aaron lebih memilih untuk mabuk saja—kalau perlu sampai ia tidak sadarkan diri.
Setelah minuman pesanannya sampai di hadapannya, Aaron langsung meneguknya setelah menuangkannya pada gelas yang tersedia di hadapannya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Hi, baby." ujar salah seorang supermodel majalah dewasa menyapa Aaron dengan nada sensual yang kentara seraya bergelayut manja pada lengan kokoh Aaron.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
