21

7.7K 601 140
                                    

Happy reading!

Jangan lupa click bintang⭐️

________

AUTHOR POV's

Pagi ini seperti pagi-pagi biasanya, Lyla bangun lebih awal daripada Aaron dan berniat untuk segera pergi mandi karena ia harus menyiapkan menu sarapan pagi untuk dirinya dan juga Aaron sebelum mereka berangkat ke kantor nanti. Lyla kemudian mencoba melepaskan pelukan Aaron pada dirinya agar ia bisa bangkit dan segera mandi.

Memang sepeninggal ibunya kemarin malam, Aaron mengajak Lyla untuk tidur di kamarnya dengan alasan bahwa pria itu ingin bisa tertidur nyenyak seperti sore tadi ketika dirinya memeluk Lyla—dan Lyla menyetujui itu.

Tapi jangan salah paham dulu, Lyla mau menyetujui permintaan Aaron yang satu itu karena ia merasa tidak tega melihat Aaron tidur dengan tidak nyenyak seperti sebelumnya. Lyla hanya ingin membantu Aaron dengan memperbaiki kualitas tidur pria itu.

Ya, hanya itu saja. Tidak ada maksud lain. Jadi kalian jangan salah paham. Okay?

***

Selesain mandi, Lyla baru ingat jika dirinya tidak memiliki baju ganti di sini—mengingat kedatangannya yang sama sekali tidak terencana kemarin siang. Dengan masih menggunakan bathrobe yang membalut tubuhnya, Lyla berinisiatif untuk masuk ke dalam walk in closet Aaron—barangkali barang-barangnya sudah di antar kesana.

Namun ternyata nihil, hanya ada barang-barang Aaron yang tertata rapi di sana. Lyla mulai panik dan bingung harus bagaimana. Ia tidak mungkin membangunkan Aaron hanya dengan tubuh yang terbalut bathrobe seperti ini.

Itu sama saja dengan Lyla nekat membangunkan singa yang sedang tertidur pulas. Bahaya.

Tapi lebih tidak mungkin lagi jika Lyla harus keluar dari kamar Aaron hanya dengan mengenakan bathrobe untuk mencari Elijah dan menanyakan apakah barang-barangnya sudah di antar kemari atau belum.

Setelah berpikir cukup panjang, Lyla akhirnya memilih untuk memberanikan diri untuk membangunkan Aaron demi menanyakan dimana barang-barangnya berada. Dengan langkah ragu, Lyla mulai berjalan menghampiri Aaron yang masih tertidur pulas di ranjang kingsizenya.

"Ehm, Aaron, bangunlah." Ujar Lyla setelah berulang kali meyakinkan dirinya bahwa semuanya akan baik-baik saja.

"Hm,"

"Bangunlah, Aaron. Aku ingin menanyakan sesuatu padamu."

"Ada apa, Sweetheart?" tanya Aaron yang sudah bangkit dari tidurnya dan bersandar pada kepala ranjang.

Aaron tampak sedikit terkejut dengan penampilan Lyla yang hanya mengenakan bathrobe itu. Ditambah lagi ada sesuatu dalam dirinya yang selalu ikut bangun ketika ia baru bangun di pagi hari.

Aaron menatap Lyla dengan tatapan yang tidak terbaca. Pria itu berusaha mati-matian untuk menahan dirinya agar tidak menerkam Lyla saat ini juga—walaupun sebenarnya ia sangat ingin melakukannya sekarang.

"Ini, minumlah dulu." Ujar Lyla seraya menyerahkan segelas air putih yang langsung diterima oleh Aaron. Pria itu bahkan menghabiskannya dalam sekali tegukan.

"Apa yang ingin kau tanyakan, Sweetheart?" tanya Aaron masih dengan tatapan yang tak terbaca.

"Apa yang ingin kau tanyakan, Sweetheart?" tanya Aaron masih dengan tatapan yang tak terbaca

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
BAD LUCK 'CAUSE THE BAD BOSSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang