15

13.5K 759 36
                                    

Happy reading!

Jangan lupa click bintang 🌟

________

AUTHOR POV's

Setelah mobil yang mengantarkan mereka berhenti tepat di depan rastaurant tempat mereka akan makan malam, Aaron segera membukakan pintu mobil untuk Lyla sebelum kembali mendaratkan tangannya pada pinggang ramping Lyla dan membawa wanita itu masuk ke dalam restaurant yang sudah ia sewa khusus untuk malam ini. Aaron sengaja menyewa restaurant ini karena tempat ini menawarkan pemandangan indah menara eiffel pada malam hari yang dapat mereka nikmati dengan lebih jelas.

Lyla terlihat terperangah beberapa saat ketika melihat pemandangan yang ditawarkan oleh restaurant ini. Pemandangan berupa menara eiffel yang terlihat sangat jelas dan terasa sangat dekat dengan tempat mereka makan malam saat ini. Tentu saja Lyla merasa sangat senang karena bisa melihat pemandangan seindah ini dengan nuansa romantis yang sangat kental terasa.

 Tentu saja Lyla merasa sangat senang karena bisa melihat pemandangan seindah ini dengan nuansa romantis yang sangat kental terasa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kau suka?" Tanya Aaron seraya mempersilahkan Lyla untuk duduk di kursinya.

"Y–ya, tentu saja. Ini sangat indah! Terimakasih karena sudah mengajakku ke tempat yang seindah ini, Aaron." Jawab Lyla dengan masih tergagap.

"My pleasure, sweetheart." Balas Aaron dengan sangat lembut yang semakin membuat Lyla merasa salah tingkah dibuatnya.

"By the way, kenapa restaurant ini sepi sekali? Apa mereka sudah mau tutup? Apa kita terlambat datang, Aaron?" Cerca Lyla dengan rentetan pertanyaan yang sejak tadi sudah berkecamuk di dalam kepalanya.

"Tidak. Aku memang sengaja menyewa restaurant ini untuk malam ini." Jawab Aaron dengan santainya namun mampu membuat Lyla membelalakkan matanya dengan sangat lebar.

"Apa?! Tapi untuk apa?" Pekik Lyla yang tidak habis pikir dengan jawaban yang Aaron berikan barusan.

"Karena aku ingin kita bisa menikmati makan malam kita dengan tenang." Jawab Aaron seraya menampilkan senyum tampannya.

"Ah, begitu," balas Lyla seadanya.

Lyla sudah tidak tau lagi harus merespon ucapan Aaron barusan dengan seperti apa, pria ini benar-benar tidak pernah berpikir panjang ketika akan melakukan sesuatu. Menyewa satu restaurant hanya untuk makan malam benar-benar tidak pernah terlintas dalam pikiran Lyla sebelumnya. Selain terlalu membuang-buang uang, hal itu juga bukan gaya hidupnya sama sekali.

Tetapi akan berbeda keadaannya jika orang itu adalah Aaron, pria kaya raya yang hidup serba berlebihan dan tidak pernah menyayangi uangnya sama sekali. Mungkin Lyla harus mulai membiasakan dirinya dengan kehidupan serba berlebihan Aaron yang sangat berbanding terbalik dengan kehidupannya, secara pekerjaannya menuntut dirinya untuk selalu berhadapan dengan boss angkuh nan arogan yang bernama Alejandro Aaron Dimitri--pria yang ada di hadapannya sekarang.

BAD LUCK 'CAUSE THE BAD BOSSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang