"Ada pertukaran pelajar dikampusku dan karna aku doang yang layak jadinya mau ga mau aku harus pergi" jelas Minkyu.
"Kok tiba-tiba sih?" Protes Hyungjun.
"Kenapa ga mahiro aja, diakan pinter bahasa jepang" celetuk Yohan membuat Minkyu menepuk Jidatnya.
"Diakan emang orang jepang babe--" gumam Minkyu.
"Kenapa sih kak milih pacar yang begonya totalitas kaya kak Yohan ini?" Hyungjun melirik sekilas Yohan.
"Seengganya gue ga cengeng" Sindir Yohan.
"Kakak penakut! Ujin engga"
"Ujinmu pendek"
"GABOLEH BODYSHAMING IHHHH" Hyungjun mendorong badan bongsor Yohan, eh malahan dianya yang Jatoh:(
"HUEEE KAK MINKYUUUUU!! JAHAT NIH KAK YOHANNYAAA"
"Astaga..." Minkyu menutup wajahnya pusing dengan kelakuan dua bucinnya ini.
»»»
"Kamu anter Hyungjun sampe rumahnya kan?" Tanya Minkyu saat Yohan memasuki kamarnya.
"Sebelum nganter dia pulang aku juga beliin dia eskrim terus anterin dia sampe pintu kamarnya sesuai permintaan kamu" Yohan memeluk Minkyu yang lagi enak enaknya tiduran disofa sambil ngadem sebelah jendela kamarnya yang kebuka.
"Sempit Han--" protes Minkyu karna sofanya itu sempit.
"Masih berani ngeukein aku?" Suara Yohan tiba-tiba terdengar sangat rendah tepat ditelinga Minkyu, cukup membuat Minkyu merinding.
"Bercanda prince..." Minkyu mengecup kilas lengan Yohan yang melingkar dilehernya.
Hening~
"Kapan kamu pergi?" Tanya Yohan.
"Lusa"
"Berapa lama?"
"Cuma 3 bulan"
"Cuma katamu? Ishhh itu lama kyuuu! aku ikut yah?"
"Gausah lebay sayang, mau ngomong bahasa apa kamu disana? Bahasa kalbu? Mendingan kamu urusin tuh judul skripsimu"
Yohan hampir menyekik Minkyu sekarang karna terus mengeratkan pelukannya.
"Prince-- kamu mau bunuh aku yah?"
"Maaf"
Yohan melonggarkan pelukannya.
"Rindu itu ga enak kyu" gumam Yohan pelan.
"Aku ngerti prince, aku juga pasti rindu kamu nanti" Minkyu memberi sedikit jarak dari Yohan lalu berbalik kearah Yohan , mengelus sayang pipi kesayangannya itu.
"Gausah khawatir, semuanya bakalan baik baik aja" Minkyu tersenyum manis setelahnya, bibir Yohan seperti tersihir ikut tersenyum.