بسم الله الر من الر حيم
"Yaudah 2hari lagi kamu kePesantren "
"Ye makasih mi,bi"
Zahra pun memikirkan ucapan orangtuanya yang akan memPesantrenkan zahra dua hari lagi.
Iapun ingin sekali menanyakan perihal masalah ini dengan kakanya. Tetapi kakanya udah berangkat Kuliah. Memang pas dimeja makan pun Haris seraya tidak berbicara apapun tentang keputusan orangtuanya.Detak jarum jam pun berada di angka 3 lebih 45 menit menandakan sore hari yang beberapa jam lagi akan tergantikan oleh malam.
Haris pulang dan langsung memasuki kamarnya. Harispun membersihkan badan lalu tiduran di kasur king size miliknya
Baru saja memejamkan matanya tapi sudah diganggu adiknya. Siapa lagi kalau bukan Zahra."Bang bukain pintunya" ucap Zahra berteriak
Harispun turun dari Kasur nya dan membukakan pintu untuk adiknya
"Apalagi de?" tanyanya
"Bang mau tanya ni" ucap Zahra dengan nada menurun
"Tanya apa? Nanti malam aja sehabis sholat isya. Abang mau istirahat bentar dek gapapa kan?" ucap Haris dengan mimik wajah memelas
"Hmm tapi janji kan bang? Ga boong kan?" tanya Zahra
"Abang janji dek. Nanti Zahra setelah sholat isya kekamar abang aja"
"Oke bang. Yaudah Zahra balik kamar dulu yaa"
Ketika Zahra berbalik ke kamar Haris sebenarnya sudah tau apa yang akan di katakan Adiknya itu.
****
Suara Adzan Maghrib terdengar hingga ke rumah Zahra. Iapun segera menunaikan Sholat Maghrib dikamarnya. Jika kalian belum tau Zahra memang tidak sekolah dia Homeschooling. Dikarenakan ya orang tuanya tidak mau Zahra pacaran dulu. Orangtuanya sangat menjaga Zahra. Dan keputusan akhir Zahra akan di Pesantrenkan.
Zahra pun mengirimkan pesan kepada Azmi. Ntah pesannya akan dibalas atau tidak zahra tidak tau.
Via WhatsApp💬
Azmi Ask
Assalamu'alaikum
Aku mau minta pendapat mi, 2hari lagi aku mau masuk pesantren. Gimana ya?Waalaikumussalam.
Jika itu yang terbaik untuk kamu kenapa harus nolak ra. Orang tua itu emang pengen yg terbaik buat anaknya.Hmm gitu ya, yaudah makasih ya mi
Emang mau masuk pesantren mana Ra?
Namun Zahra tidak membalas pesan terakhir Azmi. Zahra pun berniat untuk mengambil wudhu untuk melaksanakan sholat isya.
****
Zahra kembali ke kamar Abangnya Haris. Sebenarnya Zahra ingin sekali menanyakan pendapat tentang dirinya yang akan masuk pesantren.
Tok tok tok
"Masuk de" ucap haris
"Gimana ? Mau tanyaa apa?" ucapnya lagi
KAMU SEDANG MEMBACA
Dibalik Majelisku (Syubbanul Muslimin)
Подростковая литератураAku adalah salah satu dari sekian banyak penggemar Syubbanul Muslimin. Sholawatnya yang bikin Jiwa dan Raga tenang. Vokalisnya yang menenangkan Hati. Hingga aku lupa akan tujuan utama Yaitu Mendapat Syafaat dari-Nya. Disaat hati ini ingin selal...