Aku berharap akan selamanya seperti ini.
-ZahraN
بسم الله الر من الر حيم
Kemudian Zahra ditinggal umiknya kedapur. Ia masih menonton tv sampai ia ketiduran diruang keluarga.
Harispun datang dari arah kamar kemudian melihat adiknya yang tidur di shofa pun segera membangunkan adiknya.
"Ra bangun"ucap Haris
"Hooaamm, kenapa bang" balasnya
"Ikut abang yu, jalan-jalan mau kan?"tanyanya
"Ayoo, kemana ?" jawabnya antusias
"Ke Mall mau ?" tanyanya lagi
"Ayoo ka Zahra mau, yaudah Zahra ganti baju dulu ya ka"jawabnya sambil meninggalkan Haris.
"Abang tunggu disini cepetan ya Ra"ucap Haris setengah berteriak.
***
"Mik"panggil Haris
"Iya bang?" sambil menghampiri Haris
"Mau ikut ga mik ke mall sama Zahra"tanya Haris ke umiknya
"Engga, abang sama Zahra aja umik dirumah nunggu abi pulang. Tapi dijaga Zahranya yaa"ucap umiknya
"Oh yaudah mik, siaap mik"
Kemudian dari arah tangga terlihat Zahra yang memakai gamis pink dengan krudung yang senada.
"Yuk bang"ajak abangnya
"Lama bener tuan putri" balas abangnya
"Iya maaf bang hehe"
Kemudian iapun berangkat menggunakan mobil keluarganya. Haris yang nyetir.
Selama perjalanan, sesekali haris bercanda gurau bersama adeknya.
"Dek, gimana azminya" tanya Haris sambil ketawa
"Apaan dah bang" jawabnya malas
"Jujur aja kenapa si, abang tau semuannya" ucap Haris begitu saja
"Pasti dikasih tau Ka Ahkam kan" tanyanya
"Ya siapa lagi, abang udah nitipin kamu ke Ahkam dek" ucap Haris serius
"Iya bang, Zahra tau ko"
Memang Zahra sudah menebak pasti Haris menitipkannya ke Ahkam. Zahra tau karna sifat Ahkam akhir-akhir ini kepadanya. Dan benar saja Ahkam hanya menjaganya bak seorang kakak ke adiknya.
Sesampainya di Mall, Zahra langsung turun begitu saja. Haris pun mengejar Zahra. Zahra berhenti ke Gramedia. Ia ingin membeli Al-Qur'an kecil untuk dibawa memana-mana. Al Qur'annya yang dulu ia tinggal diPondok jadi ia ingin membeli lagi untuk sementara disini.
Sedangkan Haris justru membaca baca judul novel. Padahal tidak membeli:v
Selesai membeli Al-Qur'an iapun keluar dari gramedia. Haris mengajaknya ke toko busana Syar'i. Dan benar saja Haris ingin membelikan Zahra Gamis untuk dipakai sehari-hari. Padahal Gamis Zahra banyak apalagi dirumah. Kalau di Pondok ia lebih biasa pakai Sarung.
Zahra memilih gamis warna Navy yang dipadukan warna putih. Cocok untuk Zahra.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dibalik Majelisku (Syubbanul Muslimin)
Teen FictionAku adalah salah satu dari sekian banyak penggemar Syubbanul Muslimin. Sholawatnya yang bikin Jiwa dan Raga tenang. Vokalisnya yang menenangkan Hati. Hingga aku lupa akan tujuan utama Yaitu Mendapat Syafaat dari-Nya. Disaat hati ini ingin selal...
