"Keito, apakah kau pernah mendengar atau memainkan permainan lempar pisau?" tanya Shin sembari membereskan beberapa benda di atas mejanya. Ryuu yang saat ini tengah duduk di salah satu kursi di ruangan milik Shin itu menjawab dengan ringan, "Murid ini pernah mendengar dan pernah memainkannya, Guru. Meski tidak selalu tepat pada target."
Lempar pisau yang dimaksud oleh Shin adalah permainan melempar pisau ke arah papan target, serupa dengan permainan dart di kehidupan Ryuu sebelumnya. Dulu, Ryuu sesekali memainkan permainan tersebut dikala bosan dan masih melakukannya sesekali dengan bola karet ketika ia menjadi Ryuu.
"Tidak masalah, aku hanya ingin memastikan kau mengetahui cara bermain dengan pisau-pisau itu."
Shin memanggil Kairi untuk masuk ke dalam ruangan kemudian berkata, "Kairi, tolong bawakan papan dan pisaunya,"
Kairi mengangguk kemudian melangkah pergi mengambil papan dan pisau yang biasa digunakan sebagai penghilang penat orang-orang. Terdapat dua set permainan di nampan yang ia bawa. Satu diberikan pada Ryuu dan satu lagi pada Shin.
"Perhatikan baik-baik, Ryuu. Pisau ini adalah pisau yang biasa digunakan untuk permainan, sehingga tidak terlalu tajam, namun..."
Shin secara spontan melemparkan pisau itu tanpa melihat ke arah papan. Pisau itu menancap tepat di tengah, namun tak sampai disana saja. Secara perlahan, papan itu retak dan hancur ke tanah.
"Bagaimana cara Anda melakukannya? Aku juga ingin melakukannya! Guru, tolong ajarkan murid ini!"
"Baguslah jika kamu tertarik. Ilmu ini dinamakan Teknik Penghancur Naga. Mungkin sekarang kamu berpikir bahwa nama ini benar-benar berlebihan, namun jika senjata yang dipakai oleh pengguna teknik ini adalah satu dari 12 Pedang Zodiak atau satu dari 7 Pisau Abadi, itu adalah hal yang berbeda.
"Aku memiliki satu dari 12 Pedang Zodiak, yaitu pedang Golden Lion. Aku pernah mencoba melempar pedang ini ke arah sebuah batu besar dari jarak 150 meter, batu itu hancur berkeping-keping. Ilmu inilah yang akan kuturunkan padamu.
"Teknik Penghancur Naga memiliki tiga tingkatan, tingkatan pertama yaitu Mortal Dragon Breaker, tingkat kedua yaitu Earth Dragon Breaker, tingkat ketiga yaitu Heaven Dragon Breaker."
"Benarkah itu, guru? Apakah saya bisa menguasainya sebaik yang guru lakukan?"
"Tentu saja, aku tidak pernah menggantungkan perasaan seseorang. Aku akan membuat sebuah janji, jika kau berhasil menguasai tingkat pertama ilmu ini dalam waktu 2 bulan, aku akan memberikanmu satu dari pedang 12 Zodiak. Tanggal berapa kau lahir?"
"Aku tidak tahu tanggal pastinya, tapi Ibu berkata aku dilahirkan pada bulan September."
"September... Kau bisa memilih diantara dua pedang. Pedang Diamond Maiden atau Judge Scale. Tapi kau adalah lelaki, sepertinya akan lebih cocok menggunakan Judge Scale dibandingkan Diamond Maiden."
"Guru, apa perbedaan antara pedang Diamond Maiden dengan pedang Judge Scale?"
"Pedan Diamond Maiden memiliki warna keperakan, dengan batu safir di tengah gagangnya. Pedang ini tipis, aku takut kau akan ditertawakan ketika memakai pedang ini. Tapi sudahlah, kau tidak perlu memikirkannya dulu. Lagipula kau belum menyelesaikan pelajaran pertamamu, 'kan?"
"Baiklah, guru. Murid ini akan melakukan yang terbaik yang saya bisa."
Shin memberikan Ryuu sebuah manual pelatihan. Ryuu pikir, gerakan melempar yang dilakukan Shin sebelumnya hanya memerlukan kemampuan fisik biasa, namun terdapat tulisan pusatkan kekuatan roh pada tangan yang akan menebas/melempar pada buku manual yang membuat Ryuu kebingungan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Re : Overlord [Slow Update]
Fantasy[Fantasy & Little Romance] Luxhym Centralis adalah peristiwa satu milenium sekali, dimana dunia dipenuhi kegelapan, dan dalam kurun waktu 12 jam, cahaya putih akan menyelimuti dataran. Bayi yang lahir tepat pada saat itu akan meninggal karena tidak...