For You - 11

1.6K 171 8
                                    

Yoona memasang wajah cemberutnya karena suaminya tidak percaya padanya. Ia masuk ke dalam meninggalkan kedua makhluk itu di depan begitu saja.

Siwon menyusulnya tak berapa lama kemudian, ia membiarkan Tifanny dibantu oleh pelayan tanpa sedikit pun berniat membantu wanita itu.

"Makan malam lah disini, eomma akan meminta ahjumma untuk membuatkan makanan kesukaanmu yoong" nyonya choi memegang tangan menantunya

"Tidak eomma, kami sudah memiliki janji makan malam dengan appanya yoona" ujar Siwon dan tentu saja itu bohong. Ia tidak nyaman disini jika istrinya terus memasang wajah seperti ini. Ia harus menyelesaikan masalah mereka lebih dulu.

"Ne eomma, lain kali kita baru makan disini ya" ujar yoona

"Yuk yoong. Kita pulang" ujar Siwon "Eomma, aku pulang dulu"

"Eomma akan lebih senang kalau kalian tinggal disini" ujar nyonya choi

"Aku tidak bisa tinggal disini selama ada wanita lain" ujar yoona

"Nde?"

"Eomma aku pulang dulu ya" ujar Yoona

***

Keduanya tidak berbicara sepanjang perjalanan. Yoona tetap diam dan siwon hanya mencuri pandang sekali-kali.

"Sebenarnya kamu kenapa yoong?" Siwon tidak tahan lagi dengan sikap yoona. Ia masih saja memanyunkan bibirnya.

"Tanya saja pada dirimu,"

"Aku tidak mengapa,"

"Dasar tidak peka" yoona menghentakkan kakinya dan masuk ke kamar.

"Nasibmu choi siwon menikah dengan anak kecil" gumam siwon sambil tersenyum dengan tingkah istrinya itu. Lalu ia menyusul ke kamar

"Malam ini oppa tidur diluar saja" ujar yoona saat melihat suaminya masuk

"yoong, jika kamu cemburu karena dia memegang oppa. Tenang saja, oppa tidak akan terpengaruh" ujar Siwon sambil berjongkok di depan yoona yang duduk di ranjang sambil menunduk. Ia memegang tangan istrinya.

"Jika oppa sudah memiliki istri secantik kamu, buat apa oppa terpengaruh dengannya lagi?"

Yoona masih diam

"Oppa cukup memilikimu saja. Percayalah sayang" ujar Siwon "Jika oppa menginginkan dia, buat apa oppa menikahimu. Oppa sudah mengenalnya lama jauh sebelum mengenalmu. Dan oppa tidak memiliki perasaan apa pun selain perasaan oppa ke adiknya. Jika oppa menginginkannya, sudah sejak lama oppa berhubungan dengannya"

"Oppa benaran tidak menyukainya?"

Siwon mengangguk

"Jinjja??"

"Ne, oppa menyukai gadis polosmu" bisik Siwon

"Nde?"

"Polos sampai sedang mens juga tidak menyadarinya dan membuat suaminya berlari seperti orang gila" goda Siwon dan Yoona memukulnya "Ahh sakit yeobo"

Siwon meraihnya dalam pelukannya dan menciumnya

"Oppa mencintaiku?" tanya Yoona

Siwon mengangguk

"Tentu saja"

"Oppa memiliki kekasih sebelum aku?" tanya yoona dan Siwon menggeleng

"Lalu seakrab apa oppa dengan tifanny. Oh ya ngomong-ngomong soal dia. Aku kesal dengannya, dia tidak memiliki sopan santun. Dia memanggil namaku padahal aku itu kakak iparnya" ngomel yoona

For YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang