6

2.6K 382 19
                                    


"Aku nangis karena Kak Seungwoo."

Dahi Yohan mengekerut dengan sempurna. Tak mengerti dengan apa yang di ucapkan oleh kamu.

"Maksudnya? Gapaham aku."

Kamu tersenyum tipis, kemudian mengangguk.

"Ya gitu."

"Gitu gimana?"

"Yaa pokoknya aku nangis karena Kak Seungwoo." Ucap kamu final. Setelah nya kamu menunduk menatap semangkuk ice cream tanpa minat. Menghindari tatapan Yohan yang menatapnya menuntut.

"Dek,"

Suara lembut Yohan terdengar. Suara itu harusnya membuat kamu luluh. Tapi tidak untuk kali ini. Karena entah kenapa, kamu tak ingin berbagi cerita perihal alasan kamu menangis kemarin. Termasuk Yohan, pacar kamu.

"Yang a--,"

"Pulang yu, Kak? Aku banyak tugas." Sela kamu cepat sembari menatap Yohan.

Laki-laki yang duduk di hadapan kamu itu menatap kamu lirih. Kemudian mengangguk.

"Yaudah, ayo."

🍀

Kamu masuk kedalam apartement dengan lesu. Mood kamu berubah drastis.

Seharusnya malam minggu ini menjadi malam yang menyenangkan. Setelah jajan ke pujasera tadi entah kenapa mood kamu hilang. Rasanya kamu ingin berlari ke kamar kemudian mengurung diri di dalam.

Tepat ketika kamu masuk ke area ruang teve, indera penglihatan kamu melihat Sehun, Taeyong dan juga Jonghyun. Teman kakak kamu.

Kamu tersenyum kemudian melangkah mendekat.

"Halo, Kakak-kakak." Sapa kamu ramah.

Ketiga laki-laki itu mengalihkan pandangannya kearah kamu. Kemudian mengangguk dan tersenyum tampan.

"Halo, dek." Sapa kakak pemilik senyum paling manis, Kak Jonghyun. "Baru pulang, ya?" Lanjutnya bertanya.

Kamu sontak mengangguk sembari tersenyum. Baru saja mulut kamu terbuka akan bersuara, laki-laki pemilik rambut biru menyela kamu dengan cepat.

"Eeee adek habis malam mingguan ya eeee." Ujar Taeyong dengan nada jahil.

Kamu tersenyum malu, sedang laki-laki berambut hitam legam itu menoyor Taeyong.

"Apaan sih bajing." Sungut Sehun.

Kamu terkekeh di ikuti Jonghyun. Setelah nya kamu memutar bola mata kamu. Mencari Seungwoo.

"Kak Seungwoo mana ya, kak?"

Sehun mengarahkan tangannya ke area dapur.

"Di dapur tuh, lagi buat makanan." Katanya.

Kamu mengangguk, kemudian berinisiatif untuk menghampiri Seungwoo.

Namun baru saja di langkah ketiga, kamu berhenti. Ketika mendengar suara tawa perempuan dari arah dapur.

"Lho? Kak Seungwoo lagi sama siapa?" Gumam kamu.

Entah gumaman kamu terlalu besar atau memang indera pendengaran Jonghyun terlalu peka. Karena di persekian detik kemudian, Jonghyun bersuara. Menjawab pertanyaan kamu.

"Lagi sama Paw, dek."

🍀

yaudah. selamat hari selasa, kawan-kawan ku tercinta.

with love,

Ceya.

Brother | h. seungwooTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang