[√] Best Mistake

19

Sulli masih mengingat bagaimana pertemuannya dengan sungjae 3 hari yang lalu, setelah hari itu sulli menjadi lebih tidak karuan. Sulli sedang berada di teras belakang rumahnya tidak lama Tuan Choi datang menghampirinya

"kau sedang apa?"

"appa.."

"apa yang kau pikirkan?"

"appa.. Bisakah kita hentikan semua ini dan aku ingin kembali ke Jepang"

"kau ingin mengulang sikap bodohmu lagi?"

"appa jebal.."

"cukup kau membuat kami kecewa atas sikapmu dulu, mulai sekarang dengarkan appa jika kau masih ingin menjadi bagian keluarga ini"

Sulli mulai menangis dan menyesali atas segala hal yang telah terjadi dihidupnya, bahkan pertunangannya dengan sehun kali inipun bukan atas kehendaknya namun kedua orang tuanya

.

Permohonan pengunduran diri sooyoung akhirnya disetujui setelah 10 hari menunggu. Hari ini adalah hari terakhir sooyoung bekerja, semua teman satu divisi sooyoung terkejut ketika mendengar kabar pengunduran diri sooyoung kemarin, bahkan si bungsu yeri sempat kesal karena baru tahu bahwa sooyoung akan mengundurkan diri dari perusahaan

"eonnie.. Bagaimana bisa eonnie menyembunyikan ini dari kami semua"

"mianhae yeri-ya"

"lalu kau akan berkerja dimana sooyoung-ah" tanya jongdae

Seulgi, yeri, chanyeol dan jongdae sedang berkumpul di meja sooyoung dan membantu sooyoung untuk merapihkan barang-barangya

"aku belum tau oppa"

"lalu untuk apa kau mengundurkan diri jika belum tau dimana kau akan bekerja setelah ini"

Sooyoung hanya tersenyum menatap teman-temannya tersebut, seulgi hanya bisa diam melihat teman-temannya
Sooyoung sedang menunggu sungjae di lobby kantornya ditemani seulgi

"gomawo seul"

Seulgi menatap sooyoung bingung, untuk apa sooyoung berterimakasih

"gomawo karena kau sudah menjadi teman terbaikku"

"kau ingat hari pertama kita bekerja sooyoung-ah? Kita dimarahi oleh Soyou sunbae? Wah aku pikir tidak akan bisa bertahan lama untuk bekerja disini tapi pada akhirnya malah sudah 3 tahun lebih kita bekerja"

"bahkan hingga soyou sunbae mengundurkan diri karena harus mengikuti suami yang bekerja di malaysia"
Sooyoung dan seulgi tertawa bersama mengingat masa lalu mereka

"kau harus segera mengabariku jika galeri dan cafemu sudah buka, aku adalah pelanggan pertama yang akan berkunjung"

"haha baiklah aku pasti akan memberitahumu"

Terlihat mobil sungjae datang menjemput sooyoung, dan meninggalkan seulgi yang masih memperhatikan mobil sungjae hingga keluar gedung kantor

Seulgi berjalan kembali ke arah ruangannya saat akan menaiki lift seulgi bertemu sehun yang sedang menatapnya selidik, berakhirlah seulgi diatap gedung bersama sehun yang memaksanya untuk menjelaskan semuanya

"apa benar sooyoungie mengundurkan diri?"

"kau harus melepasnya sehun-ssi"

Seulgi berjalan ke arah tepi dan melihat pemandangan sore kota seoul yang sangat memikat hati setiap orang yang melihatnya

"sudah cukup kau membuatnya sedih dan terluka, biarkan dia bahagia dengan kehidupannya sekarang tanpamu"

Sehun diam mendengar setiap penjelasan seulgi

"ia memilih untuk mundur, padahal untuk mendapatkan posisinya diperusahaan bukanlah hal yang mudah untuknya namun kau mengacaukan hidupnya hingga seperti ini"

Seulgi terdiam sebelum melanjutkan semua kata-katanya

"sooyoung memang mengundurkan diri dari perusahaan, mungkin salah satu alasannya adalah kau sehun-ssi. Namun kumohon jangan lagi kau ganggu dia, bahkan sooyoungpun berhak untuk bahagia"

Setelah menjelaskan semuanya seulgi pergi meninggalkan sehun yang masih terdiam ditempatnya

.

Sooyoung membalikkan papan bertuliskan "Close" menjadi "Open" yang terpajang di pintu kaca galerinya.

Acara pembukaan galeri bunga dan cafe kecil milik sooyoung pun tiba, cukup banyak teman-teman sooyoung yang datang ke acara pembukaan hari ini mulai dari Nyonya Park, Park Yujin, Seulgi, Kai dan teman satu divisi sooyoung saat bekerja dulu.

Senyum cerah tidak lepas dari wajah cantik sooyoung setiap harinya bahkan saat tak ada pelangga , sooyoung sedang merapihkan meja yang baru saja ditinggal oleh pelanggan yang membeli minuman di cafe kecil miliknyaa

Berbeda dengan cafe lainnya, cafe sooyoung ini memang hanya menjual minuman dan kue sebagai tempat untuk bersantai anak-anak muda untuk sekedar melepas penat atau mengadakan sebuah diskusi kecil berdampingan galeri bunga milik sooyoung yang menjadikan tempat ini unik dan cukup diminati oleh pelangganya

"eonnie aku saja yang merapihkan meja-mejanya lebih baik kau beristirahat saja" ucap chaeyeon pekerja part time yang membantu sooyoung

"gwechana chaeyeon-ah bunga juga sudah rapih dan sedang kosong aku ingin merapihkannya"

"EONNIE...."

"Park Yujin! Bisa kah kau kecilkan suaramu? Kau ini kebiasaan"
Yujin hanya terkekeh mendengar omelan kakaknya

"kau sudah selesai kelas hari ini?"
"tentu saja makanya aku kemari untuk membantu eonnie"

Sooyoung tertawa melihat tingkat yujin yang sangat berbeda dengan sooyoung yujin anak yang sangat ceria dan ada saja tingkah yang membuat kakaknya tertawa

Pintu cafe terbuka dan terlihat sungjae yang datang untuk berkunjung, kali ini ia tak sendiri sungjae datang bersama 2 orang rekan kantornya yang akan melakukan diskusi diluar

"aku pesan latte seperti biasa ya dan 2 americano untuk temanku"

Chaeyeon segera membuatkan pesanan sungjae namun sooyoung yang mengantarkan pesanan tersebut untuk sungjae. Saat sooyoung akan kembali kebelakang sungjae menahannya dan memperkenalkan sooyoung depan teman-temannya

"sooyoung-ah kenalkan ini teman kantorku Lee Changsub dan Peniel, mereka adalah seniorku"

"anyeonghaseyo Park Sooyoung imnida"

"geurae Nona Park kau sangat cantik pantas saja sungjae tergila-gila padamu" goda changsub yang dibalas cubitan kecil oleh sungjae

.

Tiba waktunya galeri dan cafe sooyoung tutup, sooyoung sedang memasukkan bunga bunga segarnya kedalam lemari pendingin sedang chaeyeon dan yujin sedang membersihkan cafe tidak lama seseorang data dengan tergesa-gesa dan langsung berteriak memanggil sooyoung

"Park Sooyoung keluar kau!"

Orang itu adalah sulli tunangan sehun, namun bukan sooyoung yang ia lihat melainkan seseorang yang menjadi bagian dari masa lalunya

"Lee Chaeyeon?"

"sulli eonnie?"
.
.
.
.
.
Tbc

Aku berusaha buat selesein cerita ini, semoga gak stuck dan moodnya tetep bagus ya

Jangan lupa vote dan comment ya readers yang budiman 🙏
Agak sedih aja viewnya naik terus tapi votenya.. :")

Hope you like this part

Enjoy!

Love you 💚