1

4.3K 180 3
                                    

Sooyoung POV

'Sooyoung-ah uri.. Geumanhae'

Tiga kata yang sangat aku takuti selama ini, kata yang tak ingin aku dengar selama ini bagaimana bisa dia meninggalkan ku sendiri? Bagaimana mungkin dia melepaskan tangganku? Sehun oppa apa salahku?
Rasanya aku ingin mati saat ini juga, sehun meninggalkan ku setelah semua yang kami lalui dan lakukan. 2 tahun bukan waktu sebentar untuk aku dan sehun oppa membangun semua, mempertahankan semua yang bisa aku lakukan dan yang paling parah aku telah memberikan semua untuknya. Bajingan!

"oppa apakah aku sangat rendah hingga kau menduakan ku dan meninggalkan ku seperti ini? OPPA!!!"

"Sehun Oppa!!!"

Aku terus meneriakkan nama bajingan itu, jujur aku sangat membencinya tapi aku sangat mencintainya dia tujuanku dan hidupku.

-----------------------------------------------

"sooyoung-ah kau tidak apa-apa?" aku hanya melirik pada sahabat terbaikku Kang Seulgi saat kami sudah ditempat kerja ini sudah jam pulang kerja dan kami selalu pulang bareng karena gedung apartemen kami yang tidak jauh jika berangkat kerja kami selalu berangkat masing masing karna seulgi akan berangkat dengan kekasihnya Kai Oppa dan aku dengan kekasihku Oh Sehun ah bukan dia bukan lagi kekasihku dia hanya bajingan

"kau pucat sekali kantung matamu juga hitam. Kau tidak fokus pada pekerjaanmu hari ini sooyoung-ah. Kau tidak tidur ya semalam?"
"seulgi-ya..." aku mulai menatap seulgi aku yang telah menahan perasaanku saat ditempat kerja tadi mulai menangis
"sooyoung-ah neo waegeurrae?" ia menarikku turun dari bus yang kami naikki dan membawaku ke taman yang pasti ke tempat yang aman untuk membiarkan ku menangis

"seulgi-ya.. Sehun oppa meninggalkan ku"
"apa maksudmu sooyoung-ah bahkan kemarin pagi kau masih diantar kerja oleh sehun oppa aku melihat sendiri dia menurunkan mu depan kantor seperti biasa"
"tadi malam aku melihatnya sedang pergi dengan wanita lain seulgi-ya, dia merangkul wanita itu"
"kau melihatnya dimana sooyoung-ah"
"semalam aku lembur untuk menyelasaikan berkas yang akan ku berikan pada Jung hwajangnim dan saat aku pulang aku mampir di cafe tempat biasa aku dan sehun oppa makan saat aku masuk cafe itu aku melihat sehun oppa sedang merangkul wanita itu dan wanita itu sedang menyuapkan makanan untuk sehun oppa"
"lalu apa yang terjadi? Wanita itu siapa?  Kau kenal wanita itu?"
"dia adalah sekertaris sehun oppa dikantornya aku pernah melihat beberapa kali saat berkunjung ke kantor sehun oppa dia adalah sulli, Choi Sulli"
aku mulai menangis lagi sekencang kencangnya mengingat kejadian semalam seulgi memelukku
"aku langsung menghampiri sehun oppa tapi.."
"tapi apa?"
"sehun oppa hanya menatapku dengan pandangan tak bersalahnya seulgi-ya hiks hiks hiks"
aku terus menangis seulgi masih memelukku erat menungguku lebih tenang dan menjalutkan cerita
"aku tidak mengerti dia dapat, mengkhianatiku aku benar benar tak percaya seulgi-ya"
"memangnya kau yakin kalau mereka memang bermain dibelakangmu sooyoung-ah?"
"dia berdiri dan membawaku keluar cafe dan kau tau apa kata pertama yang dia ucapkan?"
aku terdiam sejenak menyiapkan hati untuk mengulang kata kata yang sehun oppa katakan kepadaku semalam seulgi menatapku

"Sooyoung-ah uri.. Geumanhae"

Tbc

.
.
.
Tbc

Jangan lupa like dan coment ya guys biar aku semangat apdetnya hehe

Hope you like this part!

Enjoy

Love you💚

[√] Best MistakeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang