Last ( Memori )

903 57 9
                                    

Menutup Luka

Apa yang kalian pikirkan saat membaca kata  ini?

aku yakin sebagian dari kalian berpikir ini cukup miris?

nyatanya hidup itu tak semudah kedengarannya.

Ada kalanya pengharapan sebuah kata dari menutup luka bisa membantu kita untuk menenangkan beberapa luka yang kita alami.

Hanya saja.

Tak ada yang mampu dan benar-benar menutup luka yang terjadi pada kita selain kita sendiri yang berkomitmen untuk menyembuhkan nya sendiri.

Semangat tanpa batas.

ku pikir hanya kata itu yang aku perlukan dalam hidup ini.

namun nyatanya tidak.

banyak hal yang aku alami.

terlalu banyak hingga aku berada di titik terberatku sebagai manusia.

semuanya dan semua terjadi karena rasa sakitnya perpisahan.

dan semua yang berpisah denganku merupakan orang yang benar-benar dan sangat aku cintai.

hingga aku mulai berpikir untuk tak mempercayai apa itu "CINTA"

dan kesombonganku mengantarkan aku pada perasaan aneh yang terjadi padaku dengan sepupu cantik ku Candra.

Hukuman dan karma jahat yang aku terima.

dan lagi aku kehilangan orang yang sangat aku cintai.

Tuhan.. apakah aku tak pantas bahagia.

terbersit dalam pikiranku. ingin ku menghempaskan tubuh ini ke dalam jurang. tenggelam dalam kegelapan lalu menghilang.

aku tau yang dia inginkan adalah hal yang terbaik untukku.

aku tau dia yang paling menyayangiku.

aku tau dia yang paling mencintaiku.

tapi hubungan seperti ini hanya akan dan terus menimbulkan luka.

aku hanya bisa tersenyum.

hidup itu tak seindah negeri dongeng yang dengan mudahnya kita bisa berhalusinasi sesuka hati kita tentang kebahagaiaan yang akan kita capai bersama.

siapa yang patut kita salahkan?

jawaban nya tidak ada

karena apa yang kita semua alami adalah takdir.

takdir memang tidak bisa di rubah.

tapi takdir bisa kita tanggapi dengan baik. tergantung bagaiana cara kita mejalani semuanya.

"semua akan baik-baik saja" kata perpisahan terakhir yang di berikan oleh Candra.

Iya dia sudah benar-benar meninggalkan aku.

semua sosmed atau apapun itu tentang kita sudah tidak ada lagi.

seakan apa yang terjadi pada kita , perasaan itu , dan lainnya. benar-benar tidak terjadi.

sekali lagi aku benci perpisahan.

menyakitkan , menyesakkan

jantung ini tak hentinya berteriak kesakitan.

sudah aku katakan bukan.

menutup luka bukan seperti adanya seseorang yang datang dan bisa menyembuhkan luka hati yang kita alami.

malah sebaliknya. cinta itu hanya akan menimbulkan luka yang lainnya.

yang pasti aku akan sangat merindukan mu.

MENUTUP LUKATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang