Hari Yang Indah

2.6K 163 2
                                    

"jenn kita tunggu disini aja yha". Ucap jisoo.

"kalian duluan aja ke kelas nentuin barang apa aja yang mesti di bawa buat besok, lagian yang disini cuma tinggal ketua ketua kelompok doank". Jawab jennie.

"yaudah nanti klw misal loe butuh bantuan buat bawa alat camping, chat gue yha". Ucap chaeyoung.

"iya siap". Jawab jennie.

Jennie mengantri untuk mendaftarkan kelompoknya.

"awas loe". Ucap seseorang di belakang jennie.

"iya lim". Jawab seorang siswa seraya keluar dari barisan dan mengantri lagi di bagian paling belakang.

Reflek setelah mendengar nama lim disebut jennie membalikan badannya.

"hey". Ucap lim datar tapi tidak memandang wajah jennie.
"hay juga". Balas jennie lalu membalikan badan ke depan lagi.

Sesekali jennie tersenyum, begitu juga pemuda jangkuk yang berdiri tepat dibelakangnya.

Limario iseng, ia sedikit mencondongkan badannya kedepan hanya untuk mencium wangi rambut jennie.

"buset wanginya calon istri guehhh". Batin lim.

Lalu jennie sibuk menuliskan nama angotanya.

"sekalian nama kelompoknya apa?". Ucap seorang pengurus kegiatan camping pada jennie.

"hah memang harus?". Tanya jennie agak kaget.

"iyalah mbak, wajib, masa nanti klw ada apa apa kalian disebut kelompok tanpa nama"

"aduhhh, apaan yha?". Ucap jennie yang masih kebingungan.

"lily". Bisik pemuda jangkuk di belakang jennie sambil pura pura bersenandung. Jennie tersenyum.

"lily pak". Ucap jennie sumringah.

"okey lily, silakan ambil peralatan camping disana". Ucap pengurus kegiatan camping itu.

Jennie sempat tersenyum kearah lim yang sedang menulis di atas meja.






"waduhh, ternyata berat yah". Ucap jennie yang berusaha membawa sebuah tas yang didalamnya terdapat peralatan camping dengan kedua tangannya.

Hanya dua langkah, jennie menjatuhkan tas itu lalu mengatur nafasnya tak beraturan.

Tiba tiba dari belakang.

"ngak kuat yha loe, sini gue bawain". Ucap pemuda jangkung yang sudah membawa tas persis seperti punya jennie di tangan kirinya.

"ngak usah lim, ntar loe tambah keberatan lagi". Ucap jennie sambil mengelap keringat yang mulai keluar dari dahinya.

"engak, santai aja". Ucap lim sambil menenteng tas bagian jennie dengan tangan kanannya.

"WHATTTTTTT". pekik jennie.

"ayoookkkk". Ajak lim yang sudah berjalan meninggalkan jennie.

Dengan cepat jennie menyusul limario.

Setengah perjalanan ke kelas jennie.
Para siswi perempuan yang tidak sengaja melihat limario berdecak kagum, tidak sedikit mereka juga menyapa pemuda tampan yang sedang lewat depan kelas dengan menenteng 2 buah tas besar yang pastinya sangat berat.

"hey lim".
"hey oppa"
"oppa fighting"

Limario hanya menunjukan senyum termanisnya.

"ishhh playboy". Batin jennie yang sudah mulai cemburu sambil memincingkan matanya dan membalas mata mata ganjen para siswi yang menatap limario.

Love JennieTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang